Sabtu, 23 November 2024

Layanan CEISA Bea Cukai Seluruh Indonesia Down

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Ilustrasi

Sistem pelayanan dokumen ekspor impor Dirjen Bea Cukai mengalami gangguan, Kamis (20/5/2015). Akibatnya, antrean truk kontainer yang akan memasuki Terminal Peti Kemas (TPS) Tanjung Perak mengular panjang menyebabkan kemacetan parah.

Muhammad Munif-Plt Kepala Kantor Bea Cukai Perak mengatakan gangguan sistem pelayanan ini terjadi sejak Rabu (20/05/2015) pukul 20.30 WIB.

“Gangguannya terletak di sistem CEISA. Jadi, gangguan ini tidak hanya terjadi di Surabaya, tapi juga terjadi di seluruh daerah di Indonesia,” jelasnya pada Radio Suara Surabaya, Kamis sore.

Customs-Excise Information System and Automation (CEISA) adalah sistem pelayanan dan pengawasan yang diawasi langsung oleh Pusat Informasi dan Teknologi Dirjen Bea Cukai. Bila gangguan terhadap sistem ini terjadi, maka pelayanan dokumen Bea Cukai di seluruh pelabuhan yang ada di Indonesia turut mengalami gangguan.

“Kami memperkirakan gangguan ini akan berlangsung dua kali 24 jam terjadi tadi malam. Jadi sampai besok malam,” kata pria yang juga menjabat sebagai Kasi Penyuluhan dan Layanan Bea Cukai Tanjung Perak ini.

Akibat gangguan sistem tersebut, Bea Cukai melakukan pelayanan dokumen ekspor impor secara manual. Inilah yang mengakibatkan pelayanan dokumen menjadi lama dan menyebabkan antrian panjang truk kontainer saat memasuki TPS Tanjung Perak.

Pendengar radio SS menyebutkan antrean panjang truk kontainer menyebabkan kemacetan hingga di daerah bozem Morokrembangan.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menyortir truk-truk kontainer yang akan masuk TPS. Nanti polisi yang akan mengatur truk kontainer yang sudah mendapat perizinan ekspor bisa segera masuk ke TPS, sedangkan yang belum kami minta untuk tidak masuk TPS dulu sebelum mengurus dokumen-dokumen secara manual di Bea Cukai,” katanya.

Munif menjelaskan, pengurusan dokumen secara manual untuk masing-masing eksportir akan memakan waktu kurang lebih empat jam. Ia mengatakan, solusi atas gangguan tersebut sudah ada. “Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Kami semua di sini berharap gangguan ini tidak sampai besok malam,” ujar Munif.

Sementara dalam Official Website Beacukai.go.di tertulis pengumuman :

Sehubungan dengan adanya gangguan teknis pada infrastruktur layanan CEISA saat ini sehingga mengakibatkan layanan CEISA Ekspor, Impor, Manifes dan BC23 terhenti dan tidak bisa memproses dokumen, dengan ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:

1.Bahwa telah terjadi gangguan pada infrastruktur layanan CEISA yang terjadi mulai dari tanggal 20 Mei 2015 pukul 20.30 WIB sampai dengan pemberitahuan ini disampaikan.
2.Sehubungan dengan adanya gangguan tersebut mengakibatkan pemrosesan dokumen Ekspor, Impor, Manifes dan BC23 terhenti sejak terjadi gangguan.
3.Permasalahan tersebut sedang ditangani oleh Tim Teknis dengan estimasi waktu penyelesaian gangguan 2 x 24 jam sejak terjadinya gangguan tersebut.
4.Kami akan menginformasikan perkembangan penanganan dan penyelesaian gangguan ini pada kesempatan pertama.

Demikian disampaikan, mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan karena adanya gangguan ini. (den/rst)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
35o
Kurs