Tri Rismaharini Walikota Surabaya memastikan proyek pembangunan jembatan Kenjeran akan dimulai bulan Februari 2015 mendatang. Jembatan sepanjang 700 meter ini akan dibangun dengan anggaran Rp209 miliar.
“Sudah ada pemenang lelang, saat ini nunggu masa sanggah selesai dan bulan depan akan dimulai pembangunannya,” kata Risma ketika berbincang dengan suarasurabaya.net, Senin (19/1/2015).
Menurut Risma, jembatan dengan lebar sekitar 18 meter ini akan menyediakan enam lajur untuk kendaraan roda dua dan roda empat dengan target pengerjaan hingga tahun 2016.
Selain akan menjadi penyangka jalur utama lingkar luar timur, jembatan ini memang didesain untuk lokasi wisata yang mampu membangkitkan perekonomian para nelayan di sekitar Kenjeran.
Jembatan ini akan dibangun mulai dari Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran, hingga ke kawasan Sentra Ikan Bulak (SIB) dan kawasan nelayan di Nambangan, Kedung Cowek.
Sebagai sarana wisata, di bagian jembatan ini juga akan dilengkapi dengan airmancur menari dan patung Suro dan Boyo sebagai ikon kota.
Beberapa fasilitas wisata juga akan dibangun sehingga jembatan ini bisa menjadi tujuan baru untuk wisata air di Surabaya.
Para nelayan juga akan diberikan hibah beberapa sarana di antaranya banana boat, paralayang serta perahu wisata.
“Nanti kita ajari. Nelayan yang ngoperasikan, dia (nelayan) saat inikan sulit cari ikan jaraknya jauh, jadi nanti mereka bisa mendapatkan penghasilan dari tempat wisata ini,” kata Risma.
Nelayan kawasan Kenjeran memang sengaja diberdayakan karena mereka selama ini yang paling terbekalang dan tak mampu mengikuti perkembangan kota.
Bahkan, selain membangun jembatan wisata, Pemerintah Kota juga berencana membangun sebuah mall di depan sentra ikan Bulak. (fik/ipg)