Sabtu, 23 November 2024

Kekompakan dan Kerjasama dalam Dolanan Terompah Panjang

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
ilustrasi. Foto: kkn-unsyiah-ateukcut.blogspot.com

Kerjasama dan kekompakan dalam sebuah tim untuk mencapai tujuan adalah hal yang niscaya. Hal itu juga diperlukan saat melakukan permainan terompah panjang.

Salah satu jenis permainan tradisional dengan terompah atau bakiak panjang ini masih sering ditemukan dalam lomba peringatan hari kemerdekaan Indonesia.

“Terompah Panjang ini kan permainan yang kompetitif juga. Inti utamanya adalah kerjasama yang kompak,” kata Suparman Ketua Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Jawa Timur kepada suarasurabaya.net, beberapa waktu lalu.

Menurut Suparman, filosofi dasar permainan terompah panjang ini memang pada kerjasama. “Tanpa kerjasama yang kompak akan terjadi kegagalan dalam mencapai tujuan,” kata Suparman.

Tidak hanya memuat sisi filosofis, permainan ini juga melatih fisik para pemainnya. Karena itu Suparman menjebutnya sebagai salah satu permainan olahraga yang melatih otot-otot kaki dan keseimbangan.

“Nilai sportnya tinggi karena tarikan urat yang ada di kaki. Dan tangannya harus melambai untuk menggayung suatu kecepatan,” kata Suparman.

Seperti egrang dan balap karung, permainan ini juga butuh keseimbangan. Bedanya, terompah panjang ini dilakukan secara bersamaan, koordinasi gerak tidak hanya dilakukan setiap individu, tapi juga antar individu dalam tim.

Permainan terompah panjang biasanya dilakukan di lapangan terbuka seperti lapangan umum atau jalan raya, yang memiliki permukaan rata.

Permainan tersebut bisa dimainkan oleh tiga hingga lima orang dalam satu tim atau satu terompah. Tim tersebut akan mengenakan terompah untuk berjalan bersamaan. Karena itu, kayuhan kaki antara satu orang dengan yang lain dalam satu terompah harus serentak dan selaras.

Terompah panjang ini dapat ditemukan dalam Surabaya Urban Culture Festival (SUCF) 2015, Minggu (7/6/2015). Masyarakat Surabaya dapat melakukannya bersama keluarga atau teman di tempat yang disediakan di sepanjang Jalan Tunjungan, Surabaya.

SUCF 2015 ini adalah helatan yang dipersembahkan oleh Suara Surabaya Media bersama Pemkot Surabaya, dan Polrestabes Surabaya dalam rangka peringatan Hari Jadi Kota Surabaya ke-722, sekaligus peringatan Ulang Tahun Suara Surabaya Media yang ke-32. (den/dop)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs