Sabtu, 23 November 2024

Kartolo di SUCF, Tetap Membuat Perut Mules

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Penampilan Cak Kartolo tetap membuat perut mules. Lucu, kocak. Foto: Totok suarasurabaya.net

Ratusan pengunjung Surabaya Urban Culture Festival (SUCF) 2015, Minggu (7/6/2015) di Jl. Tunjungan seakan sejenak melupakan berbagai persoalan dibenaknya sesaat ketika Kartolo tampil dipanggung utama dan mulai dengan guyonan-guyonannya yang khas.

”Mules perut rasanya kalau mendengar Kartolo mulai ngidung. Selalu kocak, konyol dan luar biasa segar. Rasanya sejenak lupa sama persoalan-persoalan. Yang penting tertawa dan Cak Kartolo memang luar biasa kocak,” kata Sugianto warga Kaliasin, Surabaya.

Bersama Ning Tini, Cak Sapari, dipanggung utama SUCF 2015, Kartolo memainkan lakon sosok Arek Suroboyo yang selalu terus terang dalam berkata-kata. Termasuk ketika menyatakan cintanya pada perempuan.

Sayangnya, ungkapan cinta Kartolo yang disampaikan kepada Ning Tini tidak mendapat respon atau jawaban menggembirakan. “Kalau laki-laki yang seperti ini, dirombeng saja tidak laku. Maap lho ya,” ujar Ning Tini.

Dan tawa penonton yang memenuhi depan panggung langsung meledak mendengar penolakan Ning Tini. Lalu Kartolo bersama Cak Sapari ingin tetap merebut hati Ning Tini dengan berbagai cara.

“Saya akan ucapkan mantra-mantra supaya Ning Tini tertarik,” kata Cak Sapari. Dan ternyata yang diucapkan Cak Sapari harus diikuti Kartolo. Kelucuan kembali berulang. Dan suara tawa penonton panggung SUCF kembali semarak.

Pokoknya, penampilan Kartolo selalu membuat penontonnya terpingkal-pingkal. “Kalau sampe perut tidak mules karena terpingkal-pingkal mendengar banyolan Kartolo, sampean bukan Arek Suroboyo,” kata Haryono penonton yang ditemui suarasurabaya.net.(tok)

Teks foto:
-Cak Kartolo dan Cak Sapari dipentas SUCF 2015. Kocak.
Foto: Totok suarasurabaya.net

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs