Jika Raung Meletus, Ini Beberapa Desa yang Akan Terdampak

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) tingkatkan status Gunung Raung dari Waspada ke Siaga pada pukul 09.00 WIB, Senin (29/6/2015).

Terkait peningkatan status ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga telah menyusun peta kontijensi yang berisi titik pengungsian serta jalur evakuasi jika gunung setinggi 3.332 meter itu benar-benar mengalami letusan dasyat.

Sudarmawan, Kepala BPBD Jawa Timur mengatakan, beberapa wilayah yang terdampak jika gunung raung Erupsi diantaranya adalah Kabupaten Banyuwangi yang meliputi 18 Desa dan tersebar di 5 Kecamatan. Kemudian Kabupaten Bondowoso di 4 Desa di 2 kecamatan; lantas Kabupaten Jember di tiga desa yang berada di 1 Kecamatan.

“Di dalam peta kontijensi telah lengkap termasuk berapa jiwa yang harus diungsikan,” kata dia. Untuk pengungsi di kabupaten Banyuwangi diperkirakan akan mencapai 115.878 Jiwa jika gunung benar-benar mengalami erupsi besar.

Sedangkan di Kabupaten Bondowoso sebanyak 1.836 Jiwa. Dan Kabupaten Jember sebanyak 21.668 Jiwa. “Total penduduk yang terdampak 139.382 Jiwa dan sudah kami masukkan dalam kontigensi plan,” jelas Darmawan.

Di kawasan ini, BPBD Jawa Timur juga telah menyiapkan sebanyak 33 titik jalur evakuasi atau selter yang berada di beberapa desa terdampak.

Dalam kesempatan ini, Sudarmawan mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Raung tetap tenang dan tidak mendengarkan isu-isu terkait letusan gunung tersebut.

Masyarakat diminta mendengarkan informasi resmi dari pemerintah yang akan diwakili perangkat desa setempat. Saat ini, PVMBG juga selalu berkoordinasi dengan BPBD provinsi dan kabupaten setempat untuk selalu meneruskan informasi apapun ke perangkat desa.

“Pemda senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Raung di Manggaran, Desa Sumber Arum, Kecamatan Songon, Kabupaten Banyuwangi atau dengan Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi di Bandung,” kata dia.

Sekadar diketahui, Gunung Raung sempat bergemuruh dan mengeluarkan dentuman yang terdengar hingga radius 20 kilometer. Dentuman keras itu terjadi kemarin malam sekira pukul 20.00 WIB. Gunung Raung sendiri berdiri di perbatasan Bondowoso, Banyuwangi, dan Jember.

Terakhir kali gunung itu mengalami peningkatan aktivitas yakni pada 24 Juni 2015. Lalu kemarin malam gunung tersebut kembali aktif. Gunung Raung di Jawa Timur yang semula berstatus Waspada (Level II), kini dinaikkan menjadi Siaga (Level III). (fik/ipg)