Intensitas hujan di Jawa Timur mulai berkurang karena adanya siklon tropis Maysak di timur Filipina.
Bambang Setiajid Kasie Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda mengatakan, siklon tropis Maysak menarik massa udara yang ada di Jawa Timur sehingga potensi hujan menjadi berkurang.
Kata Bambang, siklon tropis Maysak masih akan bertahan hingga tiga hari ke depan. Saat ini posisinya di tengah laut dengan kekuatan 975 milibar.
Apalagi, kata Bambang, saat ini sudah memasuki masa transisi atau pancaroba yang berpotensi tumbuhnya awan CB memicu angin puting beliung.
Bambang menjelaskan, siklon tropis Maysak berdampak langsung turun hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di Sumatera bagian Tengah dan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan bagian Tengah dan Selatan, Sulawesi Utara, Bagian Tengah dan Papua Tengah. (dwi/ipg)