Seorang wisatawan Tiongkok, Qi Ruiling (57) tewas akibat jatuh setelah terpeleset di tebing batukarang ketinggian 15 meter di sekitar Pura Batubolong objek wisata Tanah Lot, Kabupaten Tabanan, sementara suaminya Feng Fang (57) jatuh ke laut berhasil diselamatkan dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat, Kamis (31/12/2015).
“Pasangan suami-istri itu terpeleset dan jatuh ke tebing yang curam saat mengabadikan dirinya berdua dengan kamera (swafoto),” kata seorang saksi mata peristiwa naas tersebut, Saputra seperti dikutip Antara.
Saputra yang juga seorang tim SAR segera memberikan pertolongan kepada korban Feng Fang yang jatuh ke laut dan ditelan ombak dahsyat.
Korban berhasil diselamatkan jiwanya dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sementara istrinya Qi Ruiling meninggal di tempat kejadian akibat kepalanya pecah terbentur karang.
Menurut Saputra yang kebetulan berada di lokasi tersebut, kedua wisatawan Tiongkok itu sedang berliburan di Pulau Dewata dan mengabadikan dirinya dalam berbagai dokumentasi foto berlatarbelakang keindahan panorama pantai Pura Tanah Lot.
Ia mengunjungi objek wisata andalan di Kabupaten Tabanan itu dengan rombongan, karena kesibukannya mengabadikan diri dalam berbagai foto menyebabkan mereka memisahkan diri dari rombongannya.
“Mereka saat mengambil foto selfie di atas batu karang di tepi tebing yang curam dan saking asyiknya menikmati pemandangan alam dan deburan ombak kurang menyadari yang akhirnya terpeleset jatuh ke laut dan terseret arus ombak yang dahsyat,” ujar Saputra.
Danil (50) pramuwisata yang mengantar rombongan wisatawan Tiongkok tersebut menjelaskan, sekitar pukul 12.00 waktu setempat kedua korban sedang foto-foto selfie di Pura Batu Bolong tepatnya di Pantai bagian barat objek wisata Tanah Lot.(ant/dop/rst)