Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat di Sidoarjo, dipastikan sudah siap seratus persen. Dari 9.464 siswa-siswi SMP di Sidoarjoterdapat enam siswa inklusi atau anak berkebutuhan khusus (ABK) yang mengikuti Ujian Nasional .
Keenam siswa itu adalah Almer Ivan Xavier, Abdan Syakura Baskara, Satria Surya Dewa, Ayu Octavia, Filda Sylva Auliya Rachma, Achmad Nur Faizi yang tercatat sebagai siswa-siswi SMPN 4 Sidoarjo.
Muflich Hasyim Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Sidoarjo menjelaskan, dalam aturannya siswa inklusi itu harus mengikuti tes assesment dan psikolog terlebih dahulu.
Jika dalam tes itu nantinya mereka mampu dan lulus, maka akan diikutsertakan ujian bersama atau bergabung dalam satu kelas dengan siswa reguler.
“Kebetulan enam siswa saya ini tidak mampu. Sehingga tidak ikut ujian nasional, tapi ujian sekolah. Artinya, naskah ujian itu dibuat sendiri,” kata kata Muflich Hasyim Kepala SMPN 4 kepada suarasurabaya.net, Senin (4/5/2015).
Dia mengungkapkan, dalam pelaksanaannya siswa inklusi itu tetap diikusertakan ujian bersama dengan siswa reguler. Hal itu dilakukan untuk menghindar psikologis siswa inklusi agar tidak down.
“Hanya saja, nanti siswa inklusi itu nanti akan dipisahkan. Tujuannya agar mereka tahu kalau ikut ujian di hari yang sama,” ujar dia. (bry/dwi)