Dua Kapal Perang Jemput Pemudik dari Kalimantan

PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III datangkan dua kapal perang untuk mengangkut kelebihan penumpang yang ada di Pelabuhan Sampit dan Banjarmasin. Dua kapal tersebut masing-masing KRI Cenderawasih yang sudah berangkat dari Sampit sejak hari Rabu (15/7/2015) kemarin, sedangkan satu lagi KRI Teluk Hading akan berangkat dari pelabuhan Banjarmasin pada hari ini.

“Selama angkutan lebaran ada aturan dari Kementerian Perhubungan , maksimal kelebihan penumpang laut 30 persen sehingga saat ini ada ribuan pemudik di pelabuhan yang belum terangkut,” kata Edi Priyanto, Humas PT Pelindo III, ketika berbincang dengan suarasurabaya.net.

Di pelabuhan Sampit misalnya, saat ini terdapat 600 pemudik yang tak terangkut kapal sehingga PT Pelindo harus minta bantuan KRI Cenderawasih untuk mengangkut 350 pemudik, dan sisanya PT Pelindo III juga telah minta bantuan KM Kirana I untuk membawa para pemudik ini dari Sampit ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

“KRI kita fokuskan angkut pria dewasa, sedangkan yang KM Kirana I untuk anak-anak dan orang tua serta wanita,” ujar Edi. Untuk KRI Cenderawasih sudah berangkat dari Sampit sejak dinihari kemarin sedangkan untuk KM Kirana I berangkat kemarin siang dan diperkirakan akan tiba di dermaga Gapura Surya, Tanjung Perak Surabaya pada hari Jumat (17/7/2015) besok.

Sedangkan untuk pelabuhan Banjarmasin, saat ini masih ada 500 penumpang yang juga belum terangkut. Untuk Banjarmasin ini, Pelindo sudah minta bantuan KRI Teluk Hading yang rencanya sore ini akan berangkat meninggalkan Banjarmasin. (fik)