Bermaksud melaporkan penemuan anak hilang, Yanto malah tidak direspon saat melapor ke Polsek Gedangan, Sidoarjo. Kapolsek pun akhirnya minta maaf.
Yanto pada Radio Suara Surabaya mengatakan, usai menemukan Faiz Faturahman (18 tahun) di sekitar Aloha Sidoarjo, yang dilaporkan orang tuanya hilang sejak Selasa (27/1/2015), dia langsung berinisiatif melapor penemuan itu ke kantor polisi terdekat, yakni Polsek Gedangan.
“Tapi saya malah tidak direspon. Saya berbicara di depan pintu tidak masuk ke dalam ruangan karena posisi pintu terkunci,” kata dia.
Saat dia berusaha mengatakan ke salah satu petugas di Polsek, kata dia, Yanto malah diminta menghubungi informasi.
“Padahal saya juga ingin tanya nomor telepon Radio SS, orangnya bilang saya disuruh tanya ke informasi,” ujar dia.
Yanto tidak ingin masalah ini menjadi rumit dan dia ingat Faiz berasal dari Surabaya sehingga dia memutuskan untuk melaporkan ke Polsek Wonokromo, Surabaya.
“Di Polsek Wonokromo saya direspon dengan baik dan bercerita soal penemuan anak ini. Kemudian Faiz saya tinggal di kantor polisi karena saya harus segera pulang untuk mengantar istri kerja dan anak-anak sekolah,” ungkap dia.
Sementara itu, setelah mengetahui kejadian di Polsek Gedangan yang petugasnya tidak merespon dengan baik laporan masyarakat tersebut, Kompol Fathoni Kapolsek Gedangan meminta maaf pada masyarakat jika pelayanan di Mapolseknya tidak baik.
“Akan kita tegur anggota saya, karena tidak melayani masyarakat dengan baik. Kita minta bapak yang melapor ke SS juga melapor ke kita agar bisa menunjukkan siapa orangnya agar bisa segera ditindak,” katanya.
Untuk prosedur laporan masyarakat ke kantor polisi, tambah dia, orang yang laporan dipersilahkan duduk dan didata layaknya seorang tamu, ungkap Fathoni. (dwi/ipg)