Dapat CSR, Awal 2016 Semua Daerah Jatim Punya Digital Marketing Pariwisata

Pemerintah Provinsi Jatim sedang menggenjot promosi pariwisata melalui digital marketing. Paling lambat awal 2016, seluruh daerah di Jatim sudah memiliki website masing-masing berisi informasi wisata.

Hal ini seperti dikatakan oleh Jarianto Kepala Dinas Pariwisata Jatim usai menghadiri upacara Hari Kesaktian Pancasila di Grahadi, Kamis (1/9/2015)

“Targetnya, paling lambat awal 2016, seluruh kabupaten/kota sudah punya website masing-masing dan sudah termuat di eastjava.com,” ujarnya kepada wartawan.

Tidak hanya itu, pada oktober ini Dinas Pariwisata (Disparta) Jatim mengembangkan sistem informasi melalui SMS untuk semua wisatawan di kawasan Bandara Juanda.

“Begitu turun dari pesawat, langsung dapat SMS, isinya mengenai potensi wisata di Jawa Timur,” katanya.

SMS tersebut akan memuat informasi yang sudah ada di eastjava.com. Karena itu, dia berharap, setiap Kabupaten/Kota di Jatim melengkapi data-data pariwisatanya.

Selain website dan SMS, Disparta Jatim juga akan menempatkan sistem informasi digital berupa layar touchscreen di Bandara Juanda yang juga memuat informasi pariwisata di eastjava.com.

“Saya nanti akan ngomong ke Pak Gubernur, kalau bisa kita yang pertama punya. Nanti juga bisa ditempatkan di Kementerian Pariwisata, pokoknya kita yang mengawali,” ujarnya.

Oleh sebab itu, yang terpenting adalah perbaikan data informasi setiap pariwisata yang ada. Menurut Jarianto, sampai saat ini hanya beberapa daerah saja yang tertarik tidak termasuk Kota Surabaya.

Jarianto juga mengatakan, bahwa pengembangan digital marketing ini dilakukan oleh Pemprov tanpa biaya. Untuk pembuatan website masing-masing daerah, sudah ada dana CSR dari PT Mahoni Global Jakarta yang bergerak di bidang teknologi informasi.

“Kami diberi kemudahan dan semua dibiayai oleh PT Mahoni ini, mereka sudah bilang ke saya. Kalau nilai investasinya, saya enggak tahu,” kata Jarianto.

Sementara Wiwiek Widayati, Kepala Dinas Pariwisata Kota Surabaya mengatakan masih akan meng-update data-data pariwisata di Surabaya. “Secepatnya kita update,” katanya kepada suarasurabaya.net.

Beberapa destinasi wisata yang masih menjadi unggulan Kota Pahlawan, kata Wiwiek, antara lain Tugu Pahlawan, House of Sampoerna, Kebun Binatang Surabaya, Masjid Chengho, dan Patung Budha di Kenpark, Kenjeran. (den/rst)