Sabtu, 23 November 2024

Bantu Percepatan Validasi Korban Lapindo, Mensos Turunkan Tim

Laporan oleh Bruriy Susanto
Bagikan
Ratusan warga korban lumpur lapindo mulai melakukan tanda tangan nominatif dari pagi hingga sore di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, Rabu (29/7/2015) lalu. Foto: dok suarasurabaya.net

Untuk membantu percepatan validasi warga korban lumpur lapindo, Khofifah Indar Parawansa Menteri Sosial (Mensos) menurunkan tim untuk membantu melakukan validasi di lapangan, Minggu (2/8/2015).

“Dari Mensos ada tiga orang untuk melakukan percepatan validasi. Kemudian ada enam notaris yang juga bersedia membantu secara sukarela membantu untuk mengurus semua persoalan warga korban lumpur,” kata Khofifah Indar Parawansa Menteri Sosial, kepada wartawan di gedung Graha Sawunggaling Pemerintah Kota Surabaya, Minggu (2/8/2015).

Khofifah menjelaskan, tiga orang dari Mensos tersebut bertugas untuk melakukan verifikasi 3.331 berkas yang ada. Sedangkan, notaris itu untuk membantu warga korban lumpur, apabila nanti ada persoalan mengenai ahli waris. Terutama surat keterangan kematian.

“Dari laporan terakhir 31 Juli kemarin, baru 129 berkas warga korban lumpur lapindo yang sudah tervalidasi,” ujar dia.

Jika semua berkas sudah divalidasi, kata Khofifah, maka nanti tinggal melakukan pengumuman saja. Setelah itu, warga korban lumpur tinggal menunggu pencairannya langsung dari Kantor Perbendaharaan dan Kas Negara (KPKN) ke rekening warga masing-masing.

“Jika nanti tidak ada sanggahan, maka KPKN mentransfer dana ke nomor rekening langsung. Jadi tidak perlu khawatir terhadap calo, dan saya pastikan uang warga tetap utuh tidak ada potongan,” ujarnya. (bry/dop)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
31o
Kurs