Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda membenarkan jika arah angin pembawa abu gunung Raung memang mengarah ke Surabaya.
“Kemungkinan arah angin itu berbalik rasanya tidak mungkin. Karena arah angin memang mengarah ke kita (Surabaya—red),” kata Bambang Setiajid Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda pada Radio Suara Surabaya.
Berdasarkan informasi terbaru, kata Bambang, abu gunung Raung sudah mulai menyebar ke arah sebelah kanan yakni Madura dan menyebar ke arah kiri atau ke daerah Jember.
“Tapi apakah ada penutupan di bandara setempat, itu masih belum diketahui,” tambah dia.
Diberitakan sebelumnya, Bandara Internasional Juanda dinyatakan closed berdasarkan Notam Kementrian Perhubungan karena abu vulkanik Gunung Raung mengarah ke Surabaya. Bandara Juanda dinyatakan closed mulai pukul 13.30-20.30 WIB.
Sementara itu, Yanus Suprayogi, General Manager PT Angkasa Pura I mengatakan kekuatan angin yang membawa debu raung diperkirakan mencapai 80 km/jam. (dwi)
NOW ON AIR SSFM 100
