Warga Surabaya Tak Terpengaruh Panic Buying

Upaya pemerintah untuk memperketat distribusi BBM bersubsidi hingga saat ini belum mempengarauhi masyarakat Surabaya, khususnya pengaruh Panic Buying, yang menyebabkan antrean panjang di SPBU.

Di sejumlah SPBU yang ada di Surabaya, seperti di SPBU Jl Arjuno, SPBU Jl Bubutan, Jl Rajawali, dan Jl Pahlawan masih terpantau normal tidak ada antrean panjang. Bahkan mayoritas konsumen yang membeli adalah pengendara roda dua.

Bayu salah satu konsumen BBM, mengatakan hingga saat ini bahkan dirinya belum mengetahui tentang kebijakan pemerintah tentang pengurangan kuota BBM bersubsidi, dan dia juga menyebutkan sejauh ini belum pernah kesulitan untuk mendapatkan bahan bakar premium.

Begitu juga yang diungkapkan Dian salah satu warga Surabaya yang tadi sempat mengisi SPBU di jalan pahlawan, ia mengatakan sejauh ini masih sangat mudah dalam mencari bahan bakar jenis premium.

Menurut para konsumen, di sejumlah SPBU antrean biasa terjadi pada pagi dan sore hari saat jam masuk dan pulang kerja, dan antrean itu merupakan hal yang normal, karena kebanyakan masyarakat memang sudah biasa mengisi bahan bakar di jam-jam tersebut yaitu jam berangkat dan pulang kerja.(wak/nif)

Foto : wakhid Muqodam suarasurabaya.net