Khofifah Indar Parawansa Menteri Sosial mengatakan, jumlah ibu yang meninggal setelah melahirkan mencapai dua orang tiap jam. Dengan jumlah ini, tiap hari sedikitnya ada 48 ibu melahirkan yang meninggal di Indonesia.
“Sehingga tiap hari itu ada 48 duda baru di Indonesia,” kata Khofifah, ketika memberikan pemaparan pentingnya Kartu Indonesia Sehat di Kantor DPD PDI Perjuangan, Rabu (24/12/2014).
Menurut Khofifah, data ini merupakan hasil dari survei demografi kependudukan Indonesia yang menyebutkan, jika kematian ibu melahirkan mencapai 359 orang per 100 ribu kelahiran.
Penyebab utama tingginya angka ibu meninggal saat melahirkan, karena keterlambatan untuk mendapatkan layanan di tingkat puskesmas. Apalagi, puskesmas selama ini belum terkoneksi dengan dinas transfusi darah.
“Ada 30 persen meninggal karena terlambatnya pelayanan di puskesmas, 30 persen kematian karena pendarahan yang cukup berat dan meninggal di puskesmas,” kata dia.
Karenanya, Khofifah berharap seluruh puskesmas bisa membangun koneksi dengan RSUD setempat sehingga memungkinkan untuk akses darah dari dinas transfusi darah.(fik/ono/rst)