Tas ransel yang diduga berisi bahan peledak di terminal penumpang ASDP penyebrangan Ujung-Kamal, ternyata berisi pakaian.
Kepastian ini disampaikan Kombes Polisi Awi Setiono Kabid Humas Polda Jatim pada suarasurabaya.net, Selasa (15/4/2014).
Dia juga mengatakan, penyeberangan memang sempat dihentikan untuk proses evakuasi dan penyidikan benda mencurigakan.
“Pasti kami hentikan sementara untuk penyidikan, tim gegana Polda Jatim memastikan tas itu hanya berisi pakaian, tidak ada bom juga,” kata Awi.
Sebelumnya informasi yang disampaikan akun Rastra Maruf lewat facebook Suara Surabaya e100, telah ditemukan tas mencurigakan sekitar pukul 08.00 WIB. Di lokasi kejadian sedang disterilkan petugas, penyebrangan Ujung-Kamal sementara dihentikan. (rst)