Berbagai bentuk kekerasan pada anak-anak atau child abuse serta gangguan perkembangan kejiwaan, sebagai dampak berbagai media yang dikonsumsi, sudah saatnya anak-anak diajak diet media.
Isa Anshori Ketua Hotline Pendidikan Jawa Timur menegaskan bahwa diet media sudah saatnya dilakukan oleh anak-anak sebagai bentuk pengetahuan, agar tidak mudah terpengaruh berbagai bentuk kekerasan yang diserap melalui tayangan di berbagai media.
“Diet media itu mengajak anak-anak untuk tidak terus menerus mengkonsumsi berbagai tayangan yang disiarkan oleh berbagai media massa. Bisa televisi, koran, majalah, atau internet. Diet itu secara harafiah maknanya mengurangi, demi kebaikan,” terang Isa Anshori.
Dengan pengawasan dan pantauan orang tua, lanjut Isa, diet media diharapkan menjadikan anak-anak yang awalnya tidak mampu memilih dan memilah berbagai informasi, menjadi paham dan membatasi diri untuk tidak secara terus menerus mengkonsumsi informasi yang tidak berguna.
Sementara itu, disampaikan Edward Dewaruci anggota Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Jawa Timur, memang sudah saatnya anak-anak diajak untuk diet media sebagai satu di antara upaya memberikan pemahaman tentang hak atas informasi.
“Informasi itu hak setiap orang. Jika sejak awal anak-anak diajak ikut diet media, membatasi konsumsi tayangan berbagai media, diharapkan anak-anak dapat memilih tayangan diberbagai media massa sesuai dengan kebutuhannya. Tidak semua tayangan itu kemudian dikonsumsi,” tegas Edward Dewaruci.
Kekerasan yang terjadi pada anak-anak dengan berbagai bentuknya, lanjut Edward secara tidak langsung juga dipengaruhi oleh konsumsi berbagai tayangan yang ditampilkan berbagai media.
“Kalau sejak kecil sudah terbiasa nonton tayangan, di tv, koran atau internet tentang kekerasan, jangan salahkan mereka kalau kemudian jadi terbiasa. Dan yang memprihatinkan kalau kemudian itu menjadi sesuatu yang biasa,” tukas Edward Dewaruci saat ditemui suarasurabaya.net.
Oleh karena itu, Isa Anshori dan Edward Dewaruci mengingatkan bahwa selain pendampingan orang tua, anak-anak sebaiknya sejak awal mulai diajak diet media. “Karena jika kebablasan, maka dampaknya akan terbawa hingga dewasa. Ayo ajak anak-anak kita untuk mulai diet media,” pungkas Isa Anshori, Senin (22/9/2014).(tok/ipg)