TNI AL Fokus Mencari Malaysia Airlines di Pulau Penang

Laksamana Pertama Untung Suropati, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut memastikan proses pencarian terhadap pesawat Malaysia Airlines hingga kini masih terus dilakukan. Untuk membantu pencarian ini, TNI AL juga telah menerjunkan 5 Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), serta sebuah pesawat intai maritim.

“Sesuai standar SAR pencarian kita lakukan satu minggu, tapi kalau ada perintah lain dari kamandan lapangan bisa jadi akan diperpanjang,” kata Untung Suropati, ketika ditemui di Markas Armada TNI AL Wilayah Timur (Armatim), Selasa (12/3/2014).

Menurut Untung, TNI AL memfokuskan pencarian di sekitar Selat Malaka tepatnya di Perairan Pulau Penang atau yang berjarak sekitar 113 mil dari Belawan, Medan.

“Kami dapat masukan dari Malaysia yang menemukan ada objek melayang belok kiri dari track asli Malaysia Airlines, kalau kita hitung berarti kurang lebih kalau pesawat itu jatuh ya di sekitar Pulau Penang,” ujarnya.

Pencarian di sekitar Pulau Penang, kata Untung Suropati, selain dilakukan oleh TNI AL, juga dibantu oleh TNI Angkatan Udara. Tak hanya itu, Angkatan Laut Malaysia serta Thailand juga melakukan hal yang sama di sekitar titik itu.

Namun, hingga kini upaya pencarian memang belum membuahkan hasil. Sulitnya pencarian karena Malaysia Airlines yang hilang sama sekali tak memunculkan tanda apapun. “Harusnya ada sinyal emergency, tapi ini sinyal emergency sama sekali tidak terpancar,” kata dia. (fik/rst)