Sebanyak 10 kecamatan di kawasan Madiun, Jawa Timur, menjadi kawasan yang rawan bencana banjir dan longsor.
Echa dari Radio Wijaya Kusuma Madiun pada Jaring Radio Suara Surabaya, Selasa (16/12/2014), melaporkan, hal ini dikarenakan, wilayah-wilayah di kawasan Kabupaten Madiun tersebut berada pada posisi cekungan di lereng Gunung Wilis.
Edy Haryanto kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun, menjelaskan, wilayah yang rawan banjir adalah Kecamatan Madiun, Kecamatan Balerejo, Kecamatan Sawahan, Kecamatan Wungu, dan Kecamatan Kebonsari.
Sementara untuk wilayah yang menjadi kawasan rawan bencana longsor adalah Kecamatan Dagangan, Kecamatan Kare, Kecamatan Gemarang, Kecamatan Dolopo, dan Kecamatan Saradan.
Menurut Edy, untuk menanggulangi masalah ini, Tim BPBD sudah menyiapkan perencanaan untuk meminimalisir kerugian bencana.
“Tim BPBD sudah menyiapkan rencana untuk meminimalisir kerugian bencana. Itu dengan diadakannya tim reaksi cepat beserta sarana perlengkapan, serta evaluasi dan tanggap darurat ke masyarakat,” kata Edy. (dop/nif/ipg)