Ika Arianti Putri (17) siswa SMA Negeri 6 Surabaya, yang meninggal tertimpa pohon bambu di dalam area parkir Delta Plasa Surabaya, Selasa (9/12/2014), sebelumnya punya kebiasaan aneh, selalu minta maaf pada orang yang ditemuinya.
Endang Biastuti sebagai orang tua Ika sendiri tidak mengetahui apakah ada firasat atau tidak pada dirinya. Namun, dalam beberapa hari terakhir ada keanehan pada diri anak semata wayangnya dari hasil pernikahannya dengan Muhammad Syaiful tersebut.
“Setiap sekolah dan jam istirahat, teman-temannya banyak yang mengatakan, Ika selalu minta maaf pada setiap orang yang ditemuinya,” kata Endang Biastuti kepada suarasurabaya.net, Selasa (9/12/2014).
Selain itu, ada perubahan keanehan pada diri almarhummah Ika Ariyanti Putri. Terutama dalam segi pakaian yang digunakannya, jika berpergian.
“Kalau pergi keluar selalu minta baju baru yang masih tersimpan dalam almari, warnanya selalu putih. Dan yang terakhir keluar tadi semuanya serba putih dan hijabnya juga putih malah belum disetrika,” ujar dia.
Pantauan suarasurabaya.net, tetangga, kerabat, teman dekat termasuk teman sekolah dan guru dari SMAN 6 Surabaya, terus berdatangan di rumah duka Jalan Kalijudan 8-C No 30 RT 3 RW 3 Kecamatan Mulyorejo, Surabaya.
Sementara itu sekitar pukul 20.00, Muhammad Syaiful ayah almarhummah Ika Ariyanti Putri yang baru pulang kerja, saat tiba di rumah melihat putrinya sudah meninggal dunia masih tampak terlihat tegar. (riy/ipg)