Komplotan perampok bersenjata api yang berhasil dibekuk anggota Rekrim Polrestabes Surabaya, dalam satu bulan terakhir mampu menggasak uang tunai Rp. 575 Juta, hasil perampokan di Surabaya.
Kombes Pol Setija Junianta Kapolrestabes Surabaya mengatakan, sebelum para pelaku ditangkap, mereka telah melakukan aksi perampokan di tiga lokasi berbeda di Surabaya. Dua lokasi di wilayah hukum Polrestabes Surabaya, satu lokasi di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
“Lokasi perampokan di PT Taruna Jaya Jl. Arjuno, Surabaya, Jl. Boulevard dekat WTC dan Jl. Prapat Kurung Surabaya,” kata Kombes Pol Setija Junianta kepada wartawan, Jumat (13/6/2014).
Dia menambahkan, setiap melakukan aksinya, ban kendaraan korban selalu digembosi menggunakan paku yang telah disiapkan oleh pelaku. Saat melakukan perampokan di Jl. Arjuno, pelaku berhasil membawa kabur uang Rp. 175 Juta, di Jl. Boulevard tersangka membawa kabur uang tunai Rp. 300 Juta serta Jl. Prapat Kurung, Surabaya, tersangka membawa kabur uang tunai Rp. 100 Juta.
“Saat ini kami masih menyelidiki, dari mana pelaku mendapatkan senjata api yang digunakan dalam setiap aksi perampokkan,” pungkasnya.
Dari penangkapan yang dilakukan, polisi berhasil mengamankan barang bukti senjata api rakitan, senjata api jenis mac, sangkur, satu set kunci T, paku ranjau, handphone dan empat sepeda motor yang digunakan pelaku dalam aksi perampokkan. (wak/dwi)
Teks Foto:
– AKBP Sumaryono Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya (kiri) mengintrogasi tersangka yang berhasil ditangkap hidup-hidup.
Foto: Wakhid suarasurabaya.net