Pemilik Wisma Barbara gang Dolly membantah salah satu gedung wisma pelacuran miliknya saat ini sudah dibeli Pemerintah Kota Surabaya. Setelah sempat susah dicari, Sakak hari ini muncul di Kantor Koramil Sawahan
“Belum-belum masih penjajakan belum dibeli,” kata Sakak, pemilik Wisma Barbara ketika ditemui di sela-sela mengantarkan beberapa PSK miliknya ke Kantor Koramil 0832/1 Sawahan, untuk mendapatkan untuk kompensasi penutupan lokalisasi.
Menurut dia, sah-sah saja Tri Rimaharini, Walikota Surabaya mengatakan telah membeli wisma miliknya. “Tapi itukan rumah saya, hingga kini belum ada bukti di notaris, masih proses jadi belum dibeli,” ujarnya.
Sakak sendiri di kawasan Gang Dolly memiliki enam wisma dengan Wisma terbesar bernama New Barbara. Wisma New Barbara memang wisma paling mewah karena dibangun lantai enam dan dilengkapi dengan lift.
New Barbara sendiri merupakan wisma paling eksklusif dan cukup terkenal karena diklaim memiliki PSK paling cantik dari seluruh wisma yang ada di Dolly.
Menurut Sakak, dari enam wisma miliknya, total PSK saat ini mencapai 185 orang. Dari jumlah ini, kata dia, seluruhnya sepakat penutupan Dolly dan saat ini sedang dalam proses pengurusan penerimaan uang kompensasi penutupan lokalisasi sebesar Rp5.050.000.
Sayang dengan alasan enggan berpolemik, Sakak tampak enggan ditanya lebih lanjut. Dia memilih untuk segera masuk ke ruangan Komandan Koramil Sawahan Kapten Riswarno.
Sedangkan terkait uang kompensasi penutupan lokalisasi, Lilik Sri Utami, Kepala Sub Bagian Penanggulangan Bencana Biro Kesra Jawa Timur mengatakan Sakak telah mengambil uang kompensasi sebagai mucikari bagi enam wisma miliknya sebesar Rp30 juta. “Sudah diambil kemarin, satu wisma Rp5 juta jadi total enam wisma Rp30 juta,” kata Lilik Sri Utami.
Sekadar diketahui sebelumnya, Tri Rismaharini, Walikota Surabaya memang sempat mengatakan jika saat ini pihaknya telah membeli sebuah wisma milik Sakak. Wisma itu dibeli senilai Rp9 miliar.
Pantauan suarasurabaya.net pada Kamis (19/6/2014) malam dari seluruh Wisma yang ada di Gang Dolly memang hanya wisma milik Sakak yang sudah tutup. Selebihnya masih nekat untuk buka.
Bahkan beberapa pekerja tampak mulai mencopot beberapa perabotan diantaranya AC, Televisi, serta perabotan lainnya dari dalam wisma dan diangkut ke dalam sebuah truk besar. (fik/rst)
Teks Foto :
-Wisma Barbara Gang Dolly.
Foto : Taufik suarasurabaya.net