Rabu, 27 November 2024

Risma Jamin Tak Ada Kenaikan Tiket di KBS

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Koleksi anak Komodo milik KBS. Foto : Dok suarasurabaya.net

Meski telah resmi mengantongi izin konservasi, Tri Rismaharini Walikota Surabaya menjamin tidak akan ada kenaikan tiket masuk Kebun Binatang Surabaya (KBS).

Menurut Risma, KBS didesain untuk wahana rakyat dan bukan untuk kepentingan komersial.” Saya ndak mau (dinaikkan—red), memang tujuannya (KBS) bukan untuk cari keuntungan,” kata Tri Rismaharini, Selasa (19/8/2014).

Sejak beralih status menjadi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), kata Risma, Pemerintah Kota Surabaya telah berkomitmen untuk memberikan dana sehingga pengelola KBS sebenarnya tak perlu lagi berfikir untuk mengkomersialkan KBS.

Untuk tahun ini misalnya, Pemerintah Kota berkomitmen untuk mengucurkan dana Rp10 miliar. Begitu juga tahun 2015. Tiap tahun, tambahan dana juga akan diberikan untuk pengelolaan KBS.

Untuk mencari keuntungan, KBS sebenarnya juga bisa mencari tanpa harus menaikkan tiket. Caranya “Inikan banyak CSR yang bantu, misalnya juga ada reklame (di sekitar KBS), kan itu bisa mereka (manajemen—red) gunakan,” ujarnya.

Beberapa perusahaan, kata Risma, saat ini juga mendekati KBS untuk ikut membantu perbaikan kandang serta menjadi bapak asuh bagi beberapa satwa yang ada di KBS.

Sekadar diketahui, beberapa waktu lalu memang sempat diusulkan adanya kenaikan tiket KBS dari Rp15 ribu menjadi Rp25 ribu. Kenaikan ini diharapkan bisa membantu keuangan KBS.

Sementara itu, pada Senin (18/8/2014), secara resmi KBS juga telah mengantongi izin pengelolaan KBS sebagai Lembaga Konservasi. Izin ini diberikan secara langsung oleh Zulkifli Hasan Menteri Kehutanan di KBS. (fik/dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Rabu, 27 November 2024
27o
Kurs