Mahasiswa semester awal jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) Institute Sains Terapan dan Teknologi Surabaya (iSTTS), melalui mata kuliah Dasar Rupa 2, diwajibkan menampilkan satu karya melengkapi perkuliahan dalam ajang Recycle Fashion.
“Pagelaran busana dengan tema Recycle Fashon ini merupakan bagian dari tugas mengikuti mata kuliah Dasar Rupa bagi mahasiswa jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV). Mereka wajib menampilkan satu karya, dan ditampilkan pada Senin (23/6/2014) dalam Refhas,” terang Yanti humas iSTTS.
Satu di antara kelompok mahasiswa DKV iSTTS yang mengikuti pagelaran ini adalah: Annisa Nurlaili dan Nurisma Elly SR, dengan rancangan busana bertema Spellcaster, memilih bahan busana bungkus bekas kopi atau sachet kopi yang dibuat sedemikian rupa menjadi sebuah busana.
“Kami pilih nama Spellcaster, karena kami ingin mencoba merubah mindset masyarakat tentang penyihir yang jahat dengan pakaian serba hitam itu, sebagai sosok yang baik dan bijak. Dan inilah hasilnya,” terang Annisa Nurlaili saat ditemui suarausrabaya.net, Senin (23/6/2014).
Butuh waktu sekitar 2 minggu untuk dapat menghasilkan sebuah gaun panjang dibagian belakang berbahan plastik bungkus kopi tersebut. “Relatif mudah. Tetapi untuk membuat polanya agar kesulitan, karena gaun ini bentuknya lebar di bagian bawah,” tambah Annisa.
Alhasil sebuah gaun yang unik dan lucu, ditampilkan kelompok Annisa Nurlaili dan Nurisma Elly. “Kalau waktunya lebih panjang lagi, mungkin kami akan membuat gaun berbahan plastik bekas bungkus kopi yang lebih simpel dan dapat dipakai sehari-hari,” tukas Annisa.(tok/ipg)
Teks foto:
– Recycle Fashion ditampilkan mahasiswa DKV iSTTS.
Foto: Totok suarasurabaya.net