Sabtu, 23 November 2024

Ratusan Orang Sudah Gunakan Motor BBG

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Motor BBG. Foto : Antara

Sepeda motor bahan bakar gas (BBG) yang dikembangkan peneliti dari Universitas Surya, Serpong Tangerang Banten diklaim sebagai sepeda motor masa depan yang aman.

“Selama proses penelitian bertahun-tahun, kami tidak menemukan kendala berarti, apalagi yang banyak ditakutkan yaitu tabung meledak,” kata Arbi Dimyati Peneliti Pusat Inovasi dan Sertifikasi Universitas Surya, di Serpong, Tangerang, Banten, pada Antara, Sabtu (11/10/2014).

Dia mengatakan, munculnya kasus ledakan yang banyak di alami pengguna tabung gas di rumah adalah karena lokasi yang tertutup, sehingga gas akan berpusat dan mengumpul pada satu tempat, maka saat menyambar api bisa menyebabkan kebakaran hingga ledakan.

Pada sepeda motor, lanjutnya, tabung berada di ruang terbuka dan sifat gas yang mudah terbawa angin, maka kecil kemungkinan tabung meledak meskipun mengalami kebocoran. “Semisal ada kebocoran, gas akan cepat hilang tertiup angin,” katanya.

Untuk menghindari kebocoran, dia menjelaskan, salah satu unsur paling penting dalam sistem keamanan sepeda motor BBG adalah regulator gas, karena hampir seluruh kasus yang melibatkan tabung gas terletak pada permasalahan regulator yang bocor.

“Regulator harus yang berkualitas, agar tidak ada kebocoran gas,” katanya.

Dia mengatakan, selama proses penelitian, pihaknya telah melakukan sejumlah metode terkait unsur keselamatan dalam menggunakan motor berbahan bakar gas seperti saat motor terjatuh hingga selang gas yang putus.

“Braket harus kuat dan melindungi tabung, sehingga saat terjatuh aman, sementara saat selang gas putus, secara otomatis tabung tidak mengeluarkan gas,” katanya.

Sementara itu, hingga saat ini sudah ratusan orang menggunakan sepeda motor bahan bakar gas (BBG) rancangan peneliti Universitas Surya ini.

“Total ada lebih dari 200 orang menggunakan motor BBG dalam dua tahun terakhir dan hingga sekarang berjalan tanpa masalah,” kata dia.

Dia juga mengatakan telah melakukan kerjasama dengan sejumlah pelaku industri otomotif untuk memasyarakatkan sepeda motor BBG.

“Kami juga sedang dalam proses penjajakan dengan suatu merek sepeda motor guna menjadikan sepeda motor BBG produk massal,” katanya.

Bahkan, saat ini sudah ada 100 pesanan sepeda motor operasional TNI-AD yang tahun ini akan menggunakan BBG dengan konventer kit karyanya. (ant/fik)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs