
Rumah Sakit Umum (RSU) Dr Soetomo Surabaya terjunkan psikiater dan psikolog untuk membantu para keluarga penumpang pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang kontak dalam perjalanan dari Surabaya ke Singapura.
Dodo Anondo, Direktur Utama RSU Dr Soetomo mengatakan, sedikitnya ada enam psikiater dan tiga psikolog yang sengaja ditempatkan di crisis center Terminal 2 Bandara Juanda.
“Mereka kita bagi tiga sift, pukul 08.00-12.00 WIB, lantas 12.00-16.00 WIB, dan pukul 16.00-20.00 WIB,” kata Dodo Anondo, Senin (29/12/2014).
Menurut dia, para psikiater dan psikolog ini bertugas untuk membantu memberikan ketenangan bagi para keluarga penumpang yang saat ini berkumpul di Terminal 2 Bandara Juanda.
Sementara itu, Tri Rismaharini, Walikota Surabaya memastikan dari 155 penumpang AirAsia, 81 orang diantaranya adalah warga Surabaya. “Kami sudah mengidentifikasi dan mendata mereka,” kata Risma ketika berada di Bandara Juanda.
Sekadar diketahui, AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 hilang kontak saat penerbangan dari Surabaya ke Singapura pada Minggu (28/12/2014).
Hingga saat ini, tim gabungan belum berhasil menemukan lokasi pasti keberadaan pesawat tersebut. (fik)