Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan, terkait ditemukannya jenazah Budi Hartono Tanadjaja (45) warga Perum Galaxy Bumi Permai di hutan Pacet, Mojokerto. Petugas juga telah memeriksa beberapa saksi terkait penemuan jenazah tersebut.
AKBP Sumaryono Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya mengatakan, setelah melihat hasil otopsi, jenazah dipastikan korban pembunuhan. Terdapat banyak luka disekujur tubuhnya, termasuk tulang rusuk korban yang patah.
“Dari keterangan beberapa saksi, dan hasil otopsi, ini adalah korban pembunuhan,” kata AKBP Sumaryono kepada suarasurabaya.net, Kamis (25/12/2014) saat dihubungi.
Kasus penemuan jenazah yang saat ini ditangani Satreskrim Polrestabes Surabaya tersebut, mulai mendapatkan jalan terang untuk mengungkap siapa pelaku sebenarnya yang tega membunuh korban, dan jenazahnya di buang di kawasan Pacet, Mojokerto.
Sumaryono juga mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap beberapa orang yang dicurigai menjadi pelaku pembunuhan tersebut.
“Korban ini pengusaha toko material bangunan, koneksinya banyak. Penyelidikan sudah sampai pada sebuah motif, dan kita juga telah mencurigai beberapa orang,” ujarnya.
Barang yang dinyatakan hilang, kata Kasat, Handphone, dompet, dan mobil Mazda BT 50 double cabin nopol L 9347 VB. “Kami juga masih mencari keberadaan mobil tersebut,” kata Sumaryono.
Kasat Reskrim juga membenarkan, jika sebelum jenazah korban ditemukan, pihak keluarga sempat melaporkan ke Polsek Bubutan jika Budi Hartono Tanadjaja hilang. “Istrinya sempat melapor ke Polsek Bubutan pada Selasa malam, jika suaminya hilang,” kata dia.
Diberitakan sebelumnya, jenazah Budi Hartono Tanadjaja (45) ditemukan dalam posisi telungkup dengan mata dan mulut tertutup oleh lakban serta kepala ditutup dengan tas plastik di hutan kawasan Pacet, Mojokerto, Kamis (25/12/2014). Sebelumnya Veve pendengar Radio Suara Surabaya pada Selasa (23/12/2014) sore melaporkan ke Polsek Bubutan kemudian ke Radio Suara Surabaya bahwa suaminya hilang. (wak/rst)