Sabtu, 23 November 2024

Pers Diminta Hormati Privasi Korban MH370

Laporan oleh Iping Supingah
Bagikan

“Malaysia Airlines telah menyampaikan perkembangan ini kepada para keluarga penumpang MH370… Saya minta pers menghormati privasi mereka atas kabar ini,” kata Najib Razak Perdana Menteri Malaysia, dalam siaran pers di televisi internasional, Senin (24/3/2014) malam, seperti dilansir Antara.

Sebanyak 239 jiwa diketahui ada dalam penerbangan MH370 itu, termasuk dua pilot dan kopilot, dan 227 penumpang; terbanyak dari China (153 orang) dan tujuh WNI. Najib tidak mengurai secara rinci para keluarga penumpang MH370 yang dia nyatakan itu.

Puluhan satelit, kapal perang, kapal peneliti pemecah es, dan pesawat intai maritim dari 26 negara bergantian menelurusi jalur selatan “arah” penerbangan MH370 yang seharusnya adalah Kuala Lumpur-Beijing selama enam jam saja itu.

Dia menyampaikan hasil analisis terbaru dari tim pencari, Inmarsat, dan otoritas keselamatan maritim Australia, yang menyimpulkan bahwa MH370 Malaysia Airlines terbang mengarungi angkasa koridor selatan Samudera Hindia. Posisi terakhir MH370 yang diketahui di tengah Samudera Hindia, di barat Perth, Australia Barat.

“Ini lokasi yang sangat terpencil, sangat jauh dari lokasi pendaratan yang mungkin dituju. Karena itulah, dengan kesedihan mendalam dan penuh penyesalan, saya harus memberitahu Anda semua, menurut data terkini itu, penerbangan MH370 berakhir di selatan Samudera Hindia,” katanya.

Dia tampil langsung memberi keterangan resmi pemerintah Malaysia tentang MH370 Malaysia Airlines kepada publik dalam balutan jas hitam dan latar belakang berwarna senada.

Sejak dinyatakan hilang pada Sabtu dua pekan lalu (8/3), MH370 Malaysia Airlines yang memakai Boeing B-777-200ER tidak pernah ditemukan secara persis bekas-bekas bagian apapaun dari pesawat berbadan lebar itu.

Dunia mengenal peristiwa penerbangan sejenis yang memerlukan waktu 10 hari sejak dia putus kontak hingga sisa-sisa tubuh pesawat terbangnya, yaitu saat penerbangan 574 Adam Air jatuh menghunjam Selat Makassar pada 1 Januari 2007.

Sisa bagian pesawat terbangnya ditemukan nelayan mengambang 300 meter dari garis pantai Sulawesi Selatan, dari sanalah penyelidikan dilakukan berujung mengangkat voice data recording dan flight data recording pesawat terbang itu. (ant/ipg)

Teks Foto:
– Gambar yang terekam oleh satelit pengamat Bumi resolusi tinggi milik Badan Luar Angkasa Nasional China Gaoefen-1 pada Selasa (18/3/2014) lalu memperlihatkan obyek di bagian selatan Samudera Hindia yang mungkin merupakan puing-puing dari pesawat Malaysia Airlines Penerbangan MH-370 yang membawa 239 orang.
Foto: Antara (REUTERS/CNS Photo)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs