Sabtu, 23 November 2024

Pencarian 52 Korban Longsor Banjarnegara Dilanjutkan Selasa Pagi

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan

Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB menjelaskan, perkembangan terbaru berdasarkan Posko Tanggap Darurat Bencana Longsor di Banjarnegara dilaporkan bahwa hingga Senin (15/12/2014) pukul 18.30 WIB, tercatat 56 orang tewas akibat longsor di Dusun Jemblong, Banjarnegara.

“Pada hari ini tim gabungan berhasil menemukan 17 korban tewas, dimana 4 korban tewas adalah anak-anak, sedangkan 12 korban tewas orang dewasa dan 1 orang belum dapat diidentifikasi,” ujar Sutopo di jakarta, Senin (15/12/2014).

Dengan demikian, lanjutnya, 52 jiwa korban longsor belum ditemukan. Dari 56 korban tewas, 6 orang belum dapat diidentifikasi dan 46 korban sudah diidentifikasi dan diserahkan ke pihak keluarga. Korban telah dimakamkan saat ini.

Sutopo mengungkapkan, cuaca hujan dan mendung gelap menyebabkan pencarian dihentikan pada pukul 15.30 WIB. Beberapa kendala pencarian korban adalah hujan yang dapat memicu longsor susulan, lumpur tebal, wilayah yang tertimbun longsor cukup luas, kondisi tanah masih labil, dan posisi korban yang tersebar karena sebagian korban terseret material longsoran.

Sebanyak 12 alat berat dari Kementerian PU Pera difokuskan pada pembersihan material longsor yang menutup jalan. Pencarian korban akan dilanjutkan lagi Selasa besok pagi. Fokus pencarian dilakukan di 2 titik yaitu di bagian atas tempat 8 rumah yang tertimbun longsor hingga jalan raya dan bagian bawah tempat 35 rumah tertimbun longsor.

Sutopo mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan. Puncak hujan diperkirakan akan meningkat hingga Januari mendatang. Pola kejadian longsor umumnya kejadian longsor paling banyak berlangsung pada Januari hingga Pebruari.(faz/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs