Hingga saat ini pengerjaan pelebaran jalan alternatif Kediri-Blitar mencapai 85% dan diperkirakan akan selesai 2-3 hari mendatang. Jalur alternatif ini mempunyai lebar 5 meter dan panjang 5 kilometer, yang terletak di antara Desa Pulorejo dan Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru, Tulungagung.
Arie dari Radio Liur Tulungagung dalam Jaring Radio Suara Surabaya, Rabu (16/7/2014) melaporkan, menurut Sutrisno ST MT, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Cipta Karya (PUBMCK) Pemkab Tulungagung, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk mengawasi jalan mana saja yang yang boleh dilalu kendaraan berat, agar tidak cepat rusak.
Sementara itu, disisi lain tidak sedikit warga yang mengeluh pelebaran jalan terlalu dekat dengan tembok pagar warga, mereka menilai kurangnya sosialisasi dari dinas terkait.(nin/ipg)