Nekat Nyopet di Masjid, Seorang Pria Diringkus Polisi

Fadli (23) warga Nyamplungan, Surabaya diringkus polisi karena nekat melakukan aksi pencopetan di dalam komplek Masjid Ampel, Surabaya.

Iptu Siswo Tarigan Kaur Bin Ops reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mengatakan, tersangka membaur dengan peziarah yang sedang melakukan ibadah sholat isya. Tidak ikut sholat, tersangka justru mencari sasaran.

“Ketika melihat tas korban yang sedang ditinggal sholat, tersangka langsung mengambil tas itu,” kata Iptu Siswo kepada wartawan, Jumat (11/4/2014).

Dia menambahkan, menurut pengakuan tersangka, sudah dua kali melakukan aksi pencopetan di komplek Masjid Ampel. Namun saat akan melakukan aksi yang kedua kalinya, Satpam yang sedang bertugas curiga dengan gelagat tersangka yang mencurigakan. Kemudian tersangka diamankan dan dilakukan penggeledahan.

“Satpam menangkap tersangka, saat akan mengambil tas milik Ibrahim (32) warga Kedung Asem yang berisi uang tunai sejumlah Rp. 1 juta,” ujarnya.

Tersangka kemudian diserahkan kepada anggota, untuk diproses hukum lebih lanjut.

Sementara pengakuan tersangka, dia nekat melakukan aksi pencopetan di dalam komplek Masjid Ampel karena terdesak biaya untuk membayar uang kos.

“Saya terpaksa, karena tidak punya uang untuk bayar kos,” kata Fadli sambil tertunduk malu. (wak/ipg)

Teks Foto:
– Iptu Siswo Tarigan Kaur Bin Ops reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya (Kanan), AKP Lily Djafar Kasubbag Humas (Kiri) menginterogasi tersangka.
Foto: Wakhid suarasurabaya.net