Sayeeda Warsi, Menteri Negara Urusan Persemakmuran dan Luar Negeri di Inggris merupakan wanita muslim pertama di kabinet yang mengundurkan diri terhadap kebijakan Pemerintah Inggris tentang Gaza, Selasa (5/8/2014).
“Dengan sangat menyesal saya pagi ini harus menulis kepada Perdana Menteri dan mengajukan pengunduran saya. Saya tidak bisa lagi mendukung kebijakan Pemerintah di #Gaza.” Tulis Warsi melalui akun twitternya seperti dilansir Antara.
Warsi ditunjuk untuk kabinet Cameron saat pemerintah koalisinya berkuasa di tahun 2010, namun kiprahnya di pemerintahan makin menurun sejak dia keluar dari kabinet penuh. Pihak pemerintah koalisi Cameron juga menarik kritik, termasuk dari Partai Buruh oposisi, karena tidak mengambil kebijakan keras terhadap Israel atas operasi mereka di Gaza.
Sekadar diketahui, sebelumnya Warsi pernah menyampaikan bahwa PBB “berhak” mengutuk aksi penembakan terhadap sekolah PBB di Gaza namun ia menolak karena bisa jadi hal tersebut melanggar hukum internasional.(ant/ono)