Membangun sumber daya manusia (SDM) di Surabaya merupakan tugas berat Surabaya ke depan, untuk menghadapi tantangan zaman.
Tri Rismaharini Walikota Surabaya mengatakan ini, di sela peringatan Hari Jadi Surabaya ke 721 di Balai Kota Surabaya, Sabtu (31/5/2014).
Menurut Risma, tidak ada gunanya membangun infrastruktur yang baik, kalau tidak diimbangi dengan kemampuan dari sumber daya manusia yang ada di Surabaya. “Membangun SDM itu jauh lebih penting dari pembangunan infrastruktur. Jangan sampai pembangunan maju, tapi warga Surabaya hanya jadi penonton,” ujar Risma.
Untuk itu kata Risma, Pemerintah Kota Surabaya terus berupaya meningkatkan kemampuan warganya, satu diantaranya dengan mengadakan sertifikasi semua tenaga kerja di Surabaya, agar siap bersaing di pasar global. “Tahap awal, sertifikasi akan dibuka mulai 1 Juni dan akan dilaunching untuk 5 wilayah dan akan dibuka pendaftaran untuk semua bidang formal dan non formal,” jelas Risma.
Sertifikasi itu, akan diberlakukan tanpa ada pembatasan jenis pekerjaan yang sudah dimiliki dan dijalani warga Surabaya. “Misalnya kalau selama ini ada warga yang jadi tukang las atau tukang jahit freelance, mereka tetap harus dapat sertifikasi sesuai dengan pekerjaannya,” papar Risma.
Sementara untuk mendukung perkembangan pembangunan di Surabaya, Pemkot Surabaya juga terus menjalin kerjasama dengan beberapa daerah dan negara lain, khususnya jelang pelaksanaan Asean Economic Community (AEC) di tahun 2015. (tas/fik)
Teks Foto :
– Tri Rismaharini Walikota Surabaya waktu memberikan sambutan dalam peringatan Hari Jadi Surabaya ke 721 di Balai Kota Surabaya, Sabtu (31/5/2014).
Foto : Teguh suarasurabaya.net