Lima Ruas Jalan Ini Menguji Kesabaran Warga Surabaya

Kemacetan lalu lintas di kawasan Surabaya Barat terjadi karena gabungan beberapa aspek, yakni minimnya prasarana jalan, volume kendaraan, dan perilaku tidak disiplin pengendara. AKP Harna Kaurbinops Satlantas Polrestabes Surabaya dan AKP Sumaryadi Kasatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak memetakan jalan macet di kawasan Surabaya Barat berikut karakter-karakternya :

1. Mastrip-Gunungsari-Wonokromo
– Waktu kepadatan mulai pukul 06.00-08.30 dan 16.00-18.00 pada hari kerja
– Dominasi sepeda motor
– Penyebab kemacetan : volume arus lalu lintas dan kurang disiplinnya pengendara
– Simpul kemacetan : Jembatan Baru Karangpilang, TL Mastrip Karangpilang, pintu masuk Marinir Karangpilang, simpang tiga Karangpilang-Wiyung, penyempitan jalan di TL Rolak Gunungsari
– Cara penanganan polisi : Prioritas bagi kendaraan dari arah Mastrip pada pagi hari, plotting anggota di simpul-simpul kemacetan.

2. PTC-Bukit Darmo Boulevard-HR Muhammad- Mayjen Sungkono-Adityawarman-Diponegoro
– Waktu kepadatan mulai pukul 06.00-09.00 dan 16.00-19.00 pada hari kerja. Pada Sabtu malam atau waktu libur, kepadatan khusus di sekitar Surabaya Town Square (Sutos) di Jl. Adityawarman, Ciputra World Jl. Mayjend Sungkono, dan Lenmarc di Jl. Bukit Darmo Boulevard.
– Dominasi : roda empat pribadi
– Penyebab kemacetan : volume arus lalu lintas dan kurang disiplinnya pengendara. Saat hujan deras dan banjir terjadi di Jl. Mayjen Sungkono, juga menimbulkan kemacetan di ruas ini.
– Simpul kemacetan : perempatan Bukit Darmo Boulevard-HR Muhammad pada pagi hari karena pengantar anak sekolah. Pada pukul 08.00-09.00, Jl. HR Muhammad sampai dengan Jl. Mayjen Sungkono padat karena volume kendaraan pekerja profesional. Kepadatan juga terjadi karena banyaknya u turn di sepanjang jalan tersebut.
– Cara penanganan polisi : penerapan pola 2 kali lampu merah, satu lampu hijau di bundaran Satelit, plotting anggota polisi di Jl. HR Muhammad depan sekolah-sekolah.

3. Pakal-Benowo-Tandes
– Waktu kepadatan mulai pukul 06.00-08.30 dan 16.00-18.00 pada hari kerja
– Dominasi : kendaraan berat truk
– Penyebab kemacetan : minimnya lebar jalan, volume arus lalu lintas, dan kurangnya kedisiplinan pengendara.
– Simpul kemacetan : Bundaran Balongsari dan Jembatan Branjangan di Romokalisari
– Cara penanganan polisi : plotting anggota polisi di simpul kemacetan.

4. Kalianak
– Waktu kemacetan mulai jam 09.00-11.00 dan 13.00-18.00 atau sampai malam pada Jumat atau jelang libur panjang.
– Dominasi : kendaraan berat truk muat kontainer 20 feet dan 40 feet
– Penyebab kemacetan : Penyempitan jalan dari 4 lajur menjadi 2 lajur mulai Kalianak sampai dengan Mbah Ratu, volume arus lalu lintas, kurangnya kedisiplinan pengendara.
– Simpul Kemacetan : penyempitan jalan di sejumlah ruas dan jelang jembatan
– Cara penanganan polisi : plotting anggota polisi di simpul kemacetan

5. Margomulyo
– Waktu kemacetan mulai jam 09.00-11.00 dan 13.00-18.00 atau sampai malam pada Jumat atau jelang libur panjang.
– Dominasi : kendaraan berat truk muat kontainer 20 feet dan 40 feet
– Penyebab kemacetan : kemacetan di kawasan Karang Poh dan Balongsari meuju Pakal menyebabkan antrean di Jl. Margomulyo.
– Simpul Kemacetan : penyempitan jalan di sejumlah ruas dan jelang jembatan
– Cara penanganan polisi : plotting anggota polisi di simpul kemacetan.(edy)