Pihak keluarga dari korban jatuhnya pesawat latih Merpati Pilot School, Jumat (19/9/2014) malam sudah datang untuk melihat jenazah korban. Dan rencananya pada Jumat malam, korban akan segera dibawa oleh pihak keluarga dari rumah sakit, untuk kemudian dibawa ke rumah duka.
Korban yang teridentifikasi bernama Haris Yondi (21) ini, merupakan mahasiswa senior di sekolah Merpati Pilot School. Haris berasal dari Waru, Sidoarjo, lebih tepatnya Jl Wisma Bungurasih 1 No.57.
AKBP Marjoko Kapolres Sumenep mengatakan, jika siswa tersebut sudah dilepaskan untuk terbang sendirian, seharusnya siswa tersebut memang sudah beberapa kali terbang dan merupakan siswa senior.
“Kemungkinan memang seperti itu (senior), karena sudah diperbolehkan terbang sendirian,” jelasnya pada Radio Suara Surabaya, Jumat (19/9/2014).
Marjoko menambahkan, malam ini tim dari KNKT Jakarta akan datang ke Sumenep untuk melakukan penyidikan di lokasi kejadian.
“Malam ini jam 9 malam, tim KNKT akan berangkat dari Jakarta ke Lokasi kejadian di Sumenep, kemungkinan jam 11 malam sudah datang langsung ke Sumenep. Namun karena waktu tersebut diangap sudah terlalu malam, maka olah TKP akan dilakukan besok Sabtu pagi,” ungkapnya.
“Sampai malam ini police line sudah dipasang dengan radius 500 meter, supaya agra tidak mendekat, dengan dijaga oleh 1 SST dari Polres Sumenep, dan dibantu oleh anggota dari TNI,” tambahnya.(nif/ipg)