Sabtu, 23 November 2024

Konsumen Mulai Beralih ke Tabung Elpiji 3 Kilogram

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan

Kenaikan harga elpiji 12 kilogram yang cukup tinggi membuat masyarakat banyak yang beralih menggunakan elpiji 3 kilogram karena harganya yang tidak mengalami kenaikan.

Tin satu diantara pengguna gas elpiji 12 kilogram pada suarasurabaya.net, Minggu (5/1/2014) mengatakan, dia merasa keberatan dengan harga gas elpiji 12 kilogram yang naik cukup signifikan sekitar Rp.50.000 dengan kondisinya yang membutuhkan untuk bejualan makanan di rumahnya kawasan Tenggilis Surabaya.

“Saya ingin pakai yang gas elpiji 3 kilogram saja yang tidak naik, tapi karena saya tidak punya tabungnya ya saya terpaksa tetap pakai yang 12 kilogram,” kata dia.

Sementara Wilopo pengguna gas elpiji 12 kilogram juga merasakan hal yang sama merasa keberatan dengan kenaikan harga gas elpiji yang cukup besar.

“Jangan semena-mena kalau menaikkan harga, kasihan rakyat juga. Apalagi naiknnya ini pas awal tahun,” ujar dia.

Achmad Tamyis distributor gas elpijiG di kawasan Tenggilis Surabaya mengatakan, dengan kenaikan harga elpiji 12 kilogram akhirnya minat pembeli gas elpiji 12 kilogram mulai beralih ke elpijiG 3 kilogram.

“Minat pembeli jadi turun dan banyak yang beli elpiji 3 kilogram. Saya beli banyak elpiji yang 3 kilogram sekarang cepat sekali habisnya tapi kalau yang 12 kilogram sekarang jadi sedikit pembelinya,” ujar dia.

Sebelum kenaikan harga gas elpiji 12 kilogram, lanjut dia, perharinya bisa menjual sampai 200 buah tapi sekarang hanya bisa 100 buah saja. Pasokan di gudangnya juga dikurangi seperti hari biasanya untuk pembelian gas elpiji yang ukuran 12 kilogram.

“Saya harap jangan terlalu mahal naiknya karena biar pedagang seperti saya ini juga tetap laris dan pembeli juga tidak keberatan dengan harganya,” tambah dia. (dwi/rst)

Teks Foto :
– Tin satu diantara pembeli gas elpiji 12 kilogram di kawasan Tenggilis Surabaya
Foto : Dwi suarasurabaya.net

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs