Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) janji Tunjangan Profesi Pendidik (TPP) akan segera cair dalam waktu dekat.
Haryono Umar Inspektur Jenderal Kemendikbud mengatakan ini pada Radio Suara Surabaya, menyikapi masih banyaknya TPP yang belum cair di beberapa daerah, Rabu (26/3/2014).
Menurut Haryono, para guru sebaiknya menunggu saja, karena sekarang sedang disiapkan beberapa persyaratan dan aturan yang akan jadi dasar untuk mencairkan TPP para guru.
“Di antaranya kita sudah berkoordinasi dengan semua kementrian yang berkepentingan, seperti kementrian agama, kementerian keuangan, kementerian dalam negeri dan KPK juga BPKP untuk menyiapkan aturan pencairan TPP untuk para guru agar bisa lebih cepat,” ujarnya.
Ditambahkan Haryono, agar anggaran TPP itu bisa terserap lebih cepat setiap tahun, maka harus ada payung hukum yang jelas dana tegas. Selama ini masih ada kendala karena ada banyak alasan yang disampaikan daerah, sehingga TPP guru banyak yang tidak dicairkan dan dananya masih ada di APBD masing-masing daerah.
“Alasan yang sering disampaikan adanya data tidak sesuai, dan beragam alasan lainnya,” kata Haryono.
Sampai sekarang anggaran TPP yang masih belum dicairkan jumlahnya mencapai Rp 6 triliun, jumlah itu lebih menurun dibanding tahun 2012 lalu yang sampai mencapai Rp 10 triliun.
“Kondisi itu terjadi karena lemahnya pengawasan dari masing-masing inspektorat daerah, untuk penggunaan anggaran yang belum terserap, setiap tahunnya. Untuk itu kita akan koordinasikan agar anggaran yang tidak terserap tidak semakin besar,” jelas Haryono.
Khusus Jawa Timur, anggaran TPP yang belum dicairkan sampai sekarang sudah mencapai Rp 900 miliar lebih. “Untuk mengatasi kondisi itu, dalam waktu dekat Kemendikbud akan segera membuatkan surat keputusan untuk para guru yang berhak menerima TPP bersama Kementerian Keuangan. SK itu akan diberikan langsung sesuai nama masing-masing guru, sehingga TPP bisa segera diterima pada yang berhak,” ungkap Haryono. (tas/ipg)
Teks Foto:
– Ilustrasi