Senin, 25 November 2024

Kemarau, Hindari Menyiram Tanaman dengan Sembarang Air

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Petugas menyiram taman tengah Kota Surabaya. Foto: Dok. suarasurabaya.net

Di saat kemarau seperti hari-hari belakangan ini, tanaman dan pepohonan memang membutuhkan konsumsi atau asupan air lebih besar dibanding saat tidak kemarau. Namun demikian, menyiram tanaman sebaiknya tidak menggunakan sembarang air.

“Justru memang harus berhati-hati dan tidak menyiram tanaman dengan sembarang air. Jika tidak, tanaman atau pepohonan justru tidak mendapat asupan air seperti yang dibutuhkan. Bahkan bisa jadi tanaman atau pepohonan akan meranggas mati,” terang Zamroni Direktur Tunas Hijau Indonesia.

Meski bisa saja menyiram tanaman dengan menggunakan air tanah, kata Zamroni, tetapi harus tetap diwaspadai jika kondisi air tanah saat ini mulai mengering. “Sebaiknya gunakan air limbah untuk menyiram tanaman di sekitar rumah atau tempat tinggal kita. Air bekas cucian beras misalnya, jangan langsung dibuang. Siramkan ke tanaman,” ujar Zamroni.

Kalau sebelumnya menyiram tanaman dilakukan hanya pada malam hari saja, disaat kemarau seperti ini memang sebaiknya ditambah frekuensinya. Tetapi tetap harus diperhatikan bagaimana kualitas air yang digunakan untuk menyiram agar tanaman justru tidak mati.

Air tanah yang bisa jadi saat ini mulai mengering lantaran memasuki musim kemarau, sebaiknya digunakan dengan bijak agar ketinggiannya tetap aman dan tidak sampai digantikan dengan masuknya air laut ke dalam sumur-sumur resapan yang ada di sekitar tempat tinggal kita.

“Oleh karena itu, menyiram tanaman di musim kemarau seperti sekarang ini memang boleh-boleh saja. Tapi jangan gunakan air secara sembarangan, jika tidak ingin tanaman meranggas atau malah mati,” tegas Zamroni saat ditemui suarasurabaya.net, Sabtu (13/9/2014).(tok/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Senin, 25 November 2024
35o
Kurs