Penjual daging Sapi di sejumlah pasar tradisional Kota Surabaya berharap kenaikan harga jual yang tidak terhindarkan saat menjelang Idul Fitri nanti, tidak diikuti dengan kelangkaan stok daging itu sendiri.
“Kalau harganya naik itu sepertinya masih wajar. Soalnya dari tahun ke tahun harga pasti naik menjelang Idul Fitri. Kami berharap stok daging Sapi jangan sampai hilang. Kalau hilang malah repot nanti,” ujar Muhamad Toha satu diantara penjual daging Sapi di pasar Soponyono Rungkut.
Kalau harga jual naik, kata Muhamad Toha, penjual masih bisa menjelaskan pada pembelinya. “Tapi kalau barangnya langka, harganya pasti akan naik lagi. Harga naik, kalau stoknya lancar justru tidak masalah,” tambah Muhamad Toha, Jumat (11/7/2014).
Senada dengan Muhamad Toha, seperti disampaikan Rubiyanti harga jual barang menjelang Idul Fitri dapat dipastikan seluruhnya naik. Termasuk harga daging Sapi. Dan kenaikan harga tersebut diharapkan tidak diikuti berkurangnya stok.
“Kalau terus barangnya tidak ada, atau berkurang, pasti harga jualnya juga akan naik lagi. Repot malahan nanti jualannya. Kami yang jualan ini berharap stok barang tetap ada dan harga masih wajar meskipun naik,” jelas Rubiyanti pada suarasurabaya.net.(tok/rst)