Ganti Suasana, Lunch Pindah-pindah Tempat

Para pebisnis dan eksekutif muda di Surabaya memilih tempat makan siang berpindah-pindah dari satu cafe ke resto lain, ternyata terkait kebutuhan suasana baru untuk melayani para klien, relasi serta kawan bisnis.

“Menunya bukan jadi pertimbangan utama, tetapi justru kita butuh suasana yang berganti-ganti. Kalau hari ini di cafe mungkin lusa kita coba di resto lainnya. Yang penting memang suasananya. Kita butuh suasana yang kalau bisa berubah-ubah itu yang terpenting,” ujar Romi Kartiko pelaku bisnis automotive.

Romi menambahkan untuk bertemu dengan para klien atau rekan pebisnis, makan siang atau lunch wajib dilakukan sebagai bagian dari proses dealing-dealing bisnis. “Kalau makan siang, kayaknya waktunya kan bisa lebih panjang, dan kalau tempatnya nyaman, suasananya mendukung, proses bisnis diharapkan lancar juga,” kata Romi pada suarasurabaya.net.

Dina Putri pelaku bisnis leasing di Surabaya menyampaikan hal yang sama terkait kegiatan makan siang atau lunch bersama rekan-rekan bisnis, selalu membutuhkan suasana baru. “Suasana baru jadi pertimbangan utama. Menu jadi pilihan selanjutnya,” terang Dina.

Sebagai bagian dari entertainment terhadap klien baru, Dina mengaku lebih memilih resto, cafe atau hotel dengan suasana yang berbeda-beda agar bisnis lebih nyaman dan berhasil.

“Paling tidak memang suasana harus yang nyaman. Biasanya klien justru butuh tempat yang nyaman, dan oleh karena itu, kita berusaha cari tempat baru,” tambah Dina.(tok/ipg)

Teks Foto:
– Ilustrasi tempat makan siang
Foto: blis wayan