Saat ini, Sabtu (17/5/2014) polisi masih mengumpulkan data dan mendalami penyebab kebakaran yang menghabiskan satu gedung pabrik gitar PT Cort Indonesia di Ngoro Industri Mojokerto. Dugaan sementara kebakaran terjadi karena hubungan pendek arus listrik atau korsleting.
Kebakaran di PT Cort Indonesia, Kawasan Berikat Ngoro Industri Persada Blok G/5-6, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jumat (16/5/2014) malam, terjadi mulai sekitar pukul 20.45 WIB.
Mulyono, Administrasi Ngoro Industri Mojokerto pada suarasurabaya.net, Sabtu (17/5/2014) mengatakan, kebakaran tersebut bermula dari suara ledakan dari dalam gedung sekitar pukul 20.45 WIB.
“Setelah letusan itu api langsung menyembur keluar dan security yang bertugas langsung meminta bantuan oramg-orang di sekitar dan menghubungi pemadam kebakaran,” terangnya.
Menurut Mulyono, api cepat membesar dan menyebar ke seluruh bagian gedung. Hal ini dikarenakan gedung yang merupakan pabrik gitar itu banyak berisi material kayu jadi yang merupakan bahan pembuatan gitar.
Mobil PMK sendiri baru datang sekitar satu jam kemudian saat api sudah membesar. Total ada enam mobil PMK, antara lain dua unit dari Kabupaten Mojokerto, satu unit dari Kota Mojokerto, satu unit lagi dari Pakerin dan dua unit merupakan bantuan yang dikirim dari Pemkot Surabaya. Selain itu, juga terlihat tiga tangki air yang bertugas memasok ketersediaan air guna upaya pemadaman.
Meski demikian, jumlah mobil PMK tersebut masih kurang untuk memadamkan api yang terlanjur membesar dan merobohkan bangunan gedung hingga menyisakan kerangka atap dan reruntuhan saja. Kekurangan bantuan untuk upaya pemadaman itu yang dianggap Mulyono sebagai penyebab lamanya waktu pemadaman.
“Baru selesai pemadaman sekitar pukul 03.00 dini hari dan pagi ini tinggal asapnya aja yang masih terlihat dan dua mobil PMK masih berjaga di lokasi,” paparnya.
Ia menambahkan, saat tengah malam hujan ringan memang sempat mengguyur wilayah Ngoro, namun itu tak banyak membantu upaya pemadaman.
PT Cort Indonesia merupakan sebuah perusahaan milik korea yang memproduksi gitar elektrik, akustik, amplifier dengan merek Ibanez, Fender, Cort, G&L, Hohner, Lakeland, Musicman dan di ekspor hingga keluar negeri.
Dari Mulyono, sejam sebelum kejadian ledakan dan kebakaran, Karyawan masih bekerja lembur dan pabrik ditutup sekitar pukul 20.00 WIB. “Sebelumnya masih ada pekerja, untungnya sudah pulang semua, jadi tidak ada korban meski gedung sudah ludes terbakar,” ungkapnya. (ain/ipg)
Teks Foto:
– Kondisi bangunan di PT Cort Indonesia, Ngoro Industri, Mojokerto, Sabtu (17/5/2014) tinggal puing-puing, dan masih terlihat asap.
Foto: Arif Soedibyo via e100