Ganjar Kurnia Ketua Umum Panitia Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN)menyerukan kepada calon mahasiswa yang ingin memperoleh Bantuan Pendidikan Mahasiswa Miskin (Bidikmisi) agar jujur dengan keadaan yang sebenanrnya.
Bidikmisi ini hanya diperuntukkan bagi mahasiswa miskin yang memimiliki kemampuan akademik diatas rata-rata. “Mahasiswa berkecukupan dilarang mengambil bidikmisi,” tegas Ganjar.
Rektor Universitas Pajajaran Bandung ini mengatakan, kalau sampai ketahuan memberi keterangan palsu, dengan pura-pura miskin, namanya akan dicoret dan akan dikenakan sanksi akademis.
“Akan lebih terhormat, kalau ada calon mahasiswa yang terpaksa mengorbankan kejujuran untuk mengejar Bidikmisi, membatalkan diri, dari pada ketahuan,” ujar Ketua SMPTN 2014.
Susilo Bambang Yudhoyono-SBY Presiden dalam sdang kabinet, minta pada Mendikbud, agar Program BOS dan Bidikmisi dilanjutkan. program ini dinilai sudah menyelamatkan anak-anak dari putus sekolah. (jos/tas)