Dilaporkan Woto pendengar radio suarasurabaya, menjelang pukul 12.20 Senin (13/1/2014) saat melintas kawasan Jl. Wonosari Besar, Surabaya, dia melihat seseorang memanjat tower listrik bertegangan tinggi.
“Saya kebetulan lewat Jl. Wonosari Besar dekat asrama Angkatan Laut. Saya lihat ada masyarakat yang bergerombol, dan ternyata ada warga yang naik ditower sutet itu, masih memanjat,” terang Woto.
Dikonfirmasi terpisah, Kompol Sartono Kapolsek Semampir membenarkan bahwa memang ada warga masyarakat yang memanjat tower listrik saluran umum tegangan tinggi (sutet) dan menolak turun.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun sementara, pelaku pemanjat tower listrik bernama Muchmad Zaini, usia 25 tahun, warga Wonosari Besar dekat asrama Angkatan Laut. Diperkirakan, Zaini mengalami tekanan jiwa, lantaran anak satu-satunya dibawa pergi ke Jakarta oleh sang mertua.
“Zaini kemungkinan mengalami tekanan jiwa, gara-gara pulang ke rumah tidak menemui anak satu-satunya, yang ternyata dibawa pergi keluarga dari pihak istrinya. Dan dari informasi tetangganya, pasangan ini sedang tidak harmonis,” terang Kompol Sartono.
Berkoordinasi dengan PMK Surabaya dan pihak-pihak terkait, upaya menurunkan Zaini dari atas tower sutet masih berlangsung.(tok/rst)