Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda perkirakan puncak hujan ekstrem di Jawa Timur akan terjadi pada akhir Januari atau awal Februari mendatang.
“Dilihat dari klimatologi, puncak hujan tertinggi akan mencapai 300-400 milimeter perbulan,” kata Teguh Sri Susanto, prakirawan BMKG Juanda pada suarasurabaya.net, Rabu (15/1/2014).
Menurut Teguh, hujan yang akan terjadi pada pengujung Januari atau awal Februari lebih banyak mengguyur kawasan Jawa Timur bagian utara seperti Tuban, Bojonegoro, Gresik, Surabaya, Sampang dan Pamekasan; serta di Jawa Timur bagian selatan seperti Trenggalek, Ponorogo, Jember dan Lumajang.
Puncak hujan juga akan disertai hembusan angin karena saat ini juga sudah mulai timbul tekanan rendah siklon tropis di wilayah Australia. “Saat ini sudah mulai terbentuk tekanan rendah,” ujarnya.
Sementara itu, untuk hari ini, BMKG memprakirakan hujan masih akan mengguyur kawasan Surabaya sepanjang sore dan malam khususnya di Surabaya bagian utara dan barat. (fik/ipg)
Teks Foto :
– Banjir di Surabaya.
Foto : Dok. suarasurabaya.net