Alif dan Dian Mahasiswa Stiesia dilaporkan hilang di Gunung Kembar (antara Gunung Arjuno dan Gunung Welirang sejak Minggu (19/1/2014) hingga berita ini diturunkan, Rabu (22/1/2014) keduanya belum ditemukan.
Pada Suara Surabaya.net Bagong salah satu tim yang saat ini berada di posko SAR Mission Commander (SMC) menceritakan kronologis kejadian hilangnya Alif dan Dian,
“Jumat malam (17/1/2014) Budi, Alif dan Dian berangkat ke Gunung Kembar untuk bertemu tim pengembaraan di lapangan antara Gunung Kembar 1 dan Gunung Kembar 2, lalu Sabtu (18/1/2014), Alif Budi dan Dian bermalam di camp,” katanya.
Hari Minggu (19/1/2014), Tim Pengembaraan mendaki ke Gunung Kembar 1 sedangkan Alif dan Dian menuju ke Gunung Kembar 2.
“Sekitar pukul 13.30 tim pengembaraan turun dari Gunung Kembar 1 karena hujan angin. Sementara Alif dan Dian belum turun dari Gunung Kembar 2, ” Imbuh Bagong.
Budi yang tinggal di camp memutuskan, tim Pengembaraan turun ke Desa Cangar. Sedangkan dia tetap tinggal di camp menunggu Alif dan Dian. Tapi sayang hingga pukul 17.00, Alif dan Dian belum turun.
Budi bersama 3 orang lainnya dari Tim Pengembaraan mencari Alif dan Dian hingga ke puncak Gunung Kembar 2. “Pukul 15.00 pencarian dihentikan karena cuaca buruk, ” Ungkap Bagong.
Hingga Selasa (21/1/2014), Alif dan Dian masih belum berhasil ditemukan, sehingga sesuai peraturan Tim SAR, dibentuklah susunan panitia pencarian gabungan antara tim Basarnas dan tim Mahapala Stiesia yang hingga kini masih melakukan pencarian.(ras/rst)
Teks Foto: Foto pribadi Alif dan Dian
Oleh: Icang Ahmad via e100
NOW ON AIR SSFM 100
