Mengisi Ramadhan dengan kegiatan yang berguna dan bermanfaat, SMAN 21 Surabaya undang wartawan foto untuk pembelajaran fotografi jurnalistik di sekolah.
“Kegiatan ini bagian dari pelatihan jurnalistik. Khususnya fotografi jurnalistik yang dilakukan oleh wartawan foto Surabaya,” ujar Ahmad Zaimul Haq Fotofrafer Surya.
Materi yang dibahas seputar membuat foto-foto yang bernilai jurnalistik, termasuk bagaimama membuat caption pada sebuah foto. “Tentunya dasar-dasar terlebih dulu,” ujar Zomad sapaan akrab Ahmad Zaimul Haq.
Kepada sekitar 50 siswa kelas 10 dan 11 SMAN 21 Surabaya, juga disampaikan bagaimana perkembangan fotografi jurnalistik dan bagaimana perkembangannya seiring majunya teknologi saat ini.
“Perkembangan teknologi saat ini memberikan pilihan bagi wartawan khususnya fotografer untuk mampu membuat karya-karya jurnalistik dengan perangkat modern. Handphone saat ini dilengkapi kamera yang kualitasnya tidak kalah dengan kamera SLR,” kata Akbar Insani fotografer Sindo.
Senada dengan itu ditambahkan Andy Sam fotografer harian Radar Surabaya, bahwa yang penting belajar dan terus belajar serta tidak berhenti melakukan pemotretan. “Terus memotret apa saja. Belajar terus,” kata Andy Sam.
Sementara itu ditambahkan Sri Mulyaningsih Wakasek Kesiswaan SMAN 21 Surabaya, bahwa kegiatan pengenalan fotografi jurnalistik bersama Wafos menjadi kegiatan bermanfaat bagi siswa saat Ramadhan.
“Ramadhan memang wajib diisi kegiatan-kegiatan positif. Dan kegiatan bersama kawan-kawan Wafos ini cukup menarik dan bermanfaat bagi siswa,” kata Sri Mulyaningsih, Selasa (13/6/2017).(tok/ipg)