AKBP Totok Heri Susilo Kasubdit Dikyasa Polda Jatim menyatakan jumlah kecelakaan lalu lintas selama masa mudik lebaran terus menurun.
“Jumlah laka lantas tahun 2014 sebanyak 954 kejadian dalam 16 hari. Lalu tahun 2015 sebanyak 705 kejadian,” katanya kepada Radio Suara Surabaya, Sabtu (25/6/2016).
“Tahun ini, di triwulan satu juga turun. Berikutnya kita berharap banyak masyarakat yang memanfaatkan mudik gratis untuk menurunkan angka laka lantas.”
Dia menambahkan, lima penyebab kecelakaan selama mudik adalah mendahului, berbelok, berpindah jalur, tidak menjaga jarak dan mengantuk.
Menurut dia, untuk menurunkan angka kecelakaan, baik pengemudi atau penumpang harus saling mengingatkan.
“Pengemudi harus menyiapkan kendaraan yang digunakan untuk mudik. Kemudian yang paling penting adalah disiplin berlalu lintas terhadap rambu, marka dan arahan petugas,” ujarnya.
Hal lain yang harus diperhatikan adalah kesehatan dan jumlah barang bawaan. “Penumpang sepeda motor tidak boleh berlebihan. Kalau niatnya sepeda motor untuk kendaraan di kampung, lebih baik ikut mudik gratis, kendaraannya bisa diangkut sekalian dengan kereta,” ujarnya.
Sementara, pengemudi yang naik bus bisa mengingatkan sopir atau pengemudi agar tidak ugal-ugalan.(iss/fik)
NOW ON AIR SSFM 100
