Selasa, 4 Februari 2025

MTS Hasanah Kunjungi Suara Surabaya Media untuk Belajar Broadcasting dan Public Speaking

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
MTS Hasanah Tambaksari Surabaya mengunjungi Suara Surabaya Media untuk mempelajari broadcasting dan public speaking pada Selasa (4/2/2025). Foto: Nova Trisya Kaka Mg suarasurabaya.net

Sebanyak 80 siswa MTS Hasanah Tambaksari Surabaya kunjungi kantor Suara Surabaya Media pada Selasa (4/2/2025) siang.

Anisa Pipit salah satu guru yang turut mendampingi siswa MTS Hasanah Tambaksari Surabaya menjelaskan, tujuan company visit ini untuk mengenalkan kepada siswa mengenai dunia broadcasting yang saat ini sangat awam di kalangan siswa.

“Anak-anak sekarang sangat awam tentang radio, maka dari itu kami kasih lihat suasana baru agar mereka bisa punya impian yang lebih luas tidak hanya dokter, polisi, atau YouTuber,” ujarnya kepada suarasurabaya.net.

Siswa MTS Hasanah Tambaksari Surabaya juga mendapatkan pembekalan dari Widya Safitri salah satu penyiar di Radio Suara Surabaya mengenai cara kerja radio, perubahan radio dari konvensional hingga digital, sampai teknik public speaking.

Siswa MTS Hasanah mempelajari proses di gatekeeper Radio Suara Surabaya pada Selasa (4/2/2025). Foto: Kaka Mg suarasurabaya.net

Anisa menyebut pembekalan tersebut sangat berguna bagi siswa untuk bisa lebih mengenal radio dan broadcasting.

“Materi yang dibawakan juga nantinya akan membantu siswa untuk lebih percaya diri,” ujar Anisa.

Nabila Inda Kirana salah satu siswi MTS Hasanah Tambaksari mengaku sudah mengenal Radio Suara Surabaya sebelum kunjungan ini. Nabila mengungkapkan bahwa materi public speaking yang diberikan sangat bermanfaat.

“Dari materi kunjungan ini, saya belajar bahwa public speaking bukan hanya tentang berbicara dengan baik dan benar, tetapi juga tentang membangun kepercayaan diri. Saya berharap bisa lebih percaya diri dengan menguasai public speaking yang baik,” kata Nabila.

Nabila memandang Suara Surabaya Media sebagai perusahaan media yang memiliki kredibilitas, dan tidak pernah menyebarkan hoax, sehingga mendapatkan rasa percaya dari masyarakat.

Dalam kunjungan tersebut, siswa turut diajak mengunjungi ruangan gatekeeper untuk mengetahui proses di balik layar Radio Suara Surabaya. Melalui kunjungan itu, siswa dapat mengetahui bagaimana proses di balik layar sebuah informasi diberitakan.

Widia Safitri penyiar Radio Suara Surabaya menerima cendera mata dari Khairunnisa Kepala Sekolah MTS. Hasanah Tambaksari, Selasa (4/2/2025). Foto: Bella Mg suarasurabaya.net

Anisa berharap dengan adanya kunjungan tersebut siswa bisa mengetahui lebih dalam mengenai dunia broadcasting, serta bisa memiliki impian yang lebih luas lagi.

“Semoga siswa-siswa kami bisa punya impian yang lebih, tidak hanya melulu tentang game. Biar mereka tahu pekerjaan ini tuh ada, pekerjaan penyiar itu ada, karena memang mereka masih awam tentang radio apalagi tentang media berita seperti ini.” ujarnya.(nis/dra/saf/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Selasa, 4 Februari 2025
29o
Kurs