Dalam kunjungannya ke Suara Surabaya Centre (SSC) pada Senin (24/1/2022), Singapore Tourism Board memastikan warga Indonesia yang masuk ke Singapura dibebaskan dari karantina melalui jalur Vaccinated Travel Lanes (VTL)
Jolene GOH Direktur Area STB Wilayah Surabaya mengatakan, WNI yang ke Singapura cukup menyerahkan hasil tes PCR negatif sesampainya di Singapura.
“Ini kabar yang bagus karena warga Indonesia yang ke Singapura untuk liburan, mengunjungi keluarga, urusan bisnis, bisa dengan menyerahkan hasil tes covid saja. Jadi cukup tes, lalu isolasi sekitar 24 jam sampai hasilnya keluar,” kata Jolene GOH Direktur Area STB Wilayah Surabaya kepada Radio Suara Surabaya, Senin siang.
Jolene menegaskan, pemerintah Singapura memang menerapkan konsep “hidup berdampingan dengan Covid”. Namun, pemerintah Singapura juga menjamin kesehatan setiap warganya salah satunya dengan vaksinasi.
Ia menegaskan, saat ini tingkat vaksinasi dosis kedua di Singapura sudah mencapai 85 persen seiring dengan program vaksinasi booster yang terus berjalan.
“Di Singapura memang ‘hidup bersama Covid’. Baik varian Delta, Omicron, mereka menjadi bagian dari kehidupan kita. Yang terpenting adalah memastikan setiap penduduk sehat,” ungkapnya.
Dalam kunjungannya kali ini, Bella Carlina Asisten Manager STB Surabaya mengaku senang dapat mendatangi Suara Surabaya Centre.
“Terima kasih sudah menyambut baik. Semoga Singapore Tourism Board dan Suara Surabaya dapat berkolaborasi di kemudian hari,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Vaccinated travel lane (VTL) merupakan jalur khusus wisata yang disediakan suatu negara kepada negara lainnya. Turis yang berhak masuk ke negara tujuan tersebut pun mesti memenuhi kriteria tertentu, salah satunya telah menerima vaksinasi Covid-19 dosis penuh.
Tidak hanya itu, syarat perjalanan ke Singapura adalah memiliki asuransi Covid-19 dengan minimum coverage 30.000 dollar Singapura bagi short term visitor.
Informasi lebih lanjut, dapat diakses di situs resmi https://safetravel.ica.gov.sg/. (tin/rsr)