Humas SD Muhammadiyah IV Surabaya Silaturahmi ke SS Kabarkan Kondisi Vanessa

Edi Purnomo Humas SD Negeri Muhammadiyah IV Surabaya bersama tiga rekannya dari Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) berkunjung ke kantor Radio Suara Surabaya di Jalan Wonokitri Besar 40C untuk bersilaturahmi dengan kru Suara Surabaya, Kamis (25/1/2018).

“Tujuan kami kemari untuk silaturahmi dan mengucapkan terima kasih atas peran Radio Suara Surabaya yang membuat Vanessa, salah satu murid di sekolah kami, cepat ditemukan. Menurut Polrestabes, ini adalah kasus penculikan yang paling cepat tertangani,” kata Edi dalam kunjungan ditemui beberapa penyiar Radio Suara Surabaya.

Menurutnya, saat informasi tentang hilangnya Vanessa setelah terjadinya kecelakaan sepeda motor yang menimpa ibunya dan adiknya di kawasan Nginden, pihak sekolah sudah cukup kebingungan. Jangankan mencari Vanessa, untuk mencari alamat tempat tinggal Vanessa saja pihak Humas SD Muhammadiyah IV dan para guru cukup kesulitan.

“Akhirnya kami sisir semua lokasi berdasarkan informasi yang kami punya. Mulai dari rumah Vanessa yang lama di Rungkut, pokoknya ke lokasi-lokasi yang ada kemungkinan Vanessa diantarkan. Ternyata Vanessa ditemukan di Pasuruan itu. Kalau tidak ada kawan-kawan di SS, kami tidak tahu, gelap, tidak ada informasi dan Vanessa akan sulit ditemukan,” katanya.

Edi mengatakan, SD Muhammadiyah IV Surabaya membekali setiap siswanya agar selalu waspada terhadap orang yang tidak dikenal. Dalam berbagai kesempata, kata Edi, guru juga menyampaikan agar siswa berani menghadapi orang yang tidak dikenal dengan berbagai cara yang bisa dilakukan.

“Karena itulah, Vanessa cukup berani dalam menghadapi situasi dia dibonceng oleh orang asing selama perjalanan dari Surabaya ke Pasuruan. Sampai akhirnya dia berani mengungkapkan kepada petugas SPBU Raci dan akhirnya kembali bertemu dengan keluarganya,” katanya.

Edi sempat menuturkan bahwa saat ini kondisi fisik Vanessa sudah sangat fit. Namun secara psikis, setelah terjadinya kecelakaan dan upaya penculikan yang dia alami, kondisnya masih belum bisa dikatakan normal. “Masih ada trauma, dan kami semua di SD Muhammadiyah IV akan berusaha memberikan semangat kepada Vanessa,” katanya.

Edi dan rekannya sempat memberikan oleh-oleh dan cinderamata kepada Romy Febriansyah, Direktur Suara Surabaya Media sembari kembali menyampaikan ucapan terima kasih kepada Suara Surabaya Media. Namun, Romy mengatakan, semua ini sudah menjadi kewajiban kru Suara Surabaya Media.

“Seharusnya bukan berterima kasih kepada kami. Kami hanya media. Seharusnya berterima kasih kepada publik. Karena yang telah membantu diketemukannya Vanessa adalah masyarakat pendengar Radio Suara Surabaya,” ujarnya.(den)